Tahukah kamu bagaimana mahasiswa dapat berperan dalam menciptakan pembelajaran yang menarik bagi anak usia dini?
Mahasiswa membuat modul ajar yang diberikan ke TK, bertujuan untuk mendukung proses pembelajaran yang kreatif, bermakna, dan sesuai dengan karakteristik anak usia dini. Dalam kegiatan ini, mahasiswa menyusun materi pengembangan pembelajaran bertema "Bumi" yang ditujukan untuk anak-anak TK Salima, Kelas B, yang berlokasi di Kabupaten Batang. Modul ini dirancang sebagai panduan bagi guru dalam melaksanakan kegiatan belajar yang menyenangkan, eksploratif, serta menumbuhkan rasa ingin tahu anak terhadap lingkungan sekitarnya, khususnya tentang bumi tempat mereka tinggal.
Modul pembelajaran ini mencakup berbagai komponen penting, yaitu Tema Besar, RPPM (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan), RPPH (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian), Bahan Ajar, Pengembangan Kompetensi Dasar, Tujuan Pembelajaran, Lembar Kegiatan Anak Per-Sentra, Media Pembelajaran, Lembar Kerja, serta Ice Breaking. Setiap komponen dirancang secara sistematis dan terpadu agar pembelajaran dapat berlangsung efektif, interaktif, dan sesuai dengan kurikulum PAUD.
Melalui modul bertema "Bumi" ini, anak-anak diharapkan dapat mengenal konsep dasar tentang bumi sebagai tempat tinggal manusia, memahami pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, serta menumbuhkan rasa cinta terhadap alam. Mahasiswa berperan aktif dalam merancang kegiatan yang melibatkan pengalaman langsung anak, seperti pengamatan tanah, air, dan tumbuhan, serta kegiatan bermain peran dan eksperimen sederhana. Dengan demikian, modul ini tidak hanya menjadi media pembelajaran bagi anak, tetapi juga sarana bagi mahasiswa untuk menerapkan teori pendidikan anak usia dini secara nyata di lapangan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI