Mohon tunggu...
Cinta Renjana
Cinta Renjana Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Naskah Drama Opera, Hoby Otodidak

Menulis, menulis dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Terjebak "Labirin DPR"

19 April 2018   04:23 Diperbarui: 19 April 2018   04:36 699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sang Arsitek Gedung MPR DPR Senayan Soejoedi Wirjoatmodjo tidak menyangka, ternyata gedung yang beliau rancang, yang dikatakan 'unix' dan di juluki 'atap kura-kura'  benar-benar menjadi kenyataan

My opinion, what about you?

Bagaimana tidak? Keunikan bentuk bangunan Gedung DPR itu gambaran dari wujud karakter manusia yang ada didalamnya.

Persis 'kura-kura'. Kerja 'Leda-lede' semau gue, alon-alon asal kelakon, karakter dan kinerjanya patut dipertanyakan.
Semua masalah nyaris tak terselesaikan, korupsi, teroris, narkoba, kemiskinan, kejahatan, moral, harga kebutuhan pokok dan sangat banyak lagi.

Saya sempat heran, kalau 'Made in Japan' 'Kura-kura Ninja' kok bisa beda, bisa cekatan, langkah cepat, bisa loncat, bisa lari, bisa tarung, pembela kebenaran.

Tapi saya sadar, Anggota Dewan kan Pribadi yang terhormat para yang mulia, bukan 'kura-kura'.

Sayangnya, kura-kura itu pandai menyembunyikan diri didalam dan dibawah atapnya.

Itulah gambaran kinerja anggota dewan, 'alon-alon asal kelakon, kalau ketahuan langsung mingslep sembunyi dibalik kekuasaannya.

Siapapun berani masuk kesana, Polisi, KPK, Petugas Hukum, Presiden dan juga Rakyat yang memberi mandat, pemilik Negara ini, akan terjebak dalam 'LABIRIN' DPR yang membingungkan dan akhirnya kelelahan dan hanya bisa diam.

Rakyat 'geregetan' tak tahu lagi harus ngomong apa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun