Mohon tunggu...
nety tarigan
nety tarigan Mohon Tunggu... Konsultan - Perempuan AntiKorupsi

Bekerja dengan masyarakat khususnya anak dan perempuan untuk mendorong mendapatkan keadilan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Radikalisme via WhatsApp Group

19 September 2018   11:32 Diperbarui: 19 September 2018   11:37 426
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keamanan. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Pixelcreatures

Berkomunikasi via WhatsApp platform sangat menyenangkan apalagi ketika berbicara atau berdiskusi di WhatsApp Group platform dimana orang-orang didalamnya memiliki kesamaan baik itu kesamaan hobi  tersebut dibuat menjadi WhatsApp Group dimana Group komunikasi biasanya terdiri dari suatu kelompok yang memiliki kesamaan topik atau hobi dan lainnya.

Keunggulan menggunakan platform WhatsApp Group adalah :

1. Hampir semua telphone genggam mempunyai platform WhatsApp;

2. Download WhatsApp mudah dan cepat tergantung dari jaringan internet yang tersedia;

3. Membuat platform WhatsApp Group mudah sekali tinggal di satukan beberapa contact ke dalam satu platform WhatsApp Group;

4. WhatsApp Group tidak dimonitor oleh kominfo terkait konten yang dibahas, terakhir kominfo hanya memonitor hanya GIF yang bernuansa pornographi tapi bukan pembahasan didalamnya. 

Hanya dalam 1 menit saja sudah dapat membuat WhatsApp Group. Kemudian habis membuat WhatsApp  (WA) group tinggal memilih administrator yang akan mengelola dari platform ini.

Dan biasanya satu telepon genggam atau HP bisa memiliki WA Group dua atau tiga tergantung dari keinginan pengguna HP.

Berbicara terkait wa - fakta lapangan saat ini wa merupakan salah satu platform yang paling efektif untuk mengirim pesan secara cepat bukan saja tulisan atau gambar dan video tanpa screening yang kuat dari pihak manapun. Disini satu-satunya yang mampu menscreening adalah diri sendiri. 

Jika diri tidak memiliki pembekalan terkait apa itu radikalisme, apa saja konten radikalisme dan lainnya, pastinya orang tersebut dengan mudah tertarik terhadap konten dan menyerap informasi kemudian menyebarkan ke Group dan kemudian dapat disebar kembali ke Group lain atau single wa; bisa dibayangkan akan berapa banyak yang menyerap informasi tersebut dan bergerak seperti bola es tanpa ada yang bisa berpotensi mengubah Behavior seseorang dan bergabung dengan kelompok radikal untuk menyerang negara kesatuan.

Fakta mengatakan wa juga digunakan oleh kelompok radikal menjadi platform untuk penyebaran aliran radikal dan bahkan rekrutmen dan mengumpulkan dana untuk kelompok tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun