Orang menggunakan bahasa sebagai salah satu cara termudah untuk berkomunikasi. Sebagai makhluk sosial, manusia berinteraksi satu sama lain. Dalam komunikasi, seseorang menyampaikan maksud tertentu kepada orang lain melalui bahasa, baik secara lisan, tulisan, maupun isyarat. Tanpa bahasa, kita akan sulit berkomunikasi dan menyampaikan maksud kita kepada orang lain serta berinteraksi dalam kehidupan sehari-hari. Setiap negara menggunakan bahasanya sendiri. Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan di Indonesia. Bahasa, yang berasal dari bahasa Melayu, memainkan peran penting dalam membentuk karakter manusia, dan bahasa Indonesia berfungsi sebagai representasi karakteristik bangsa Indonesia.
   Bahasa Indonesia harus digunakan dengan benar dan sesuai dengan konteksnya. Bahasa Indonesia memainkan peran penting dalam kehidupan sehari-hari karena dapat menyatukan perbedaan bahasa dan kebudayaan masyarakat Indonesia menjadi satu, yaitu bahasa Indonesia. Bahasa sanagat sangat penting dalam kehidupan sosial karena tanpanya interaksi sosial tidak akan berjalan dengan baik karena ada komunikasi dan hubungan satu sama lain.
*Hakikat, Fungsi, dan Kedudukan Bahasa* Laguage adalah istilah yang digunakan dalam bahasa Inggris untuk ungkapan, yang bentuk dasarnya adalah ujaran. Bahasa memiliki fungsi khusus sebagai alat komunikasi dan diciptakan oleh alat ujar manusia sebagai lambang bunyi ujaran (Santosa et al., 2008:
 Bahasa Indonesia memiliki fungsi khusus, yaituÂ
1). Alat untuk mengelola administrasi negara yang diatur oleh undang-undang resmi negara.Â
2). Alat untuk menyatukan suku-suku yang beragam dari segi bahasa dan suku.
3) Wadah penampung kebudayaan (bahasa Indonesia harus digunakan sebagai media untuk mengajar dan memperdalam semua ilmu pengetahuan dan kebudayaan). Bahasa sebagai alat komunikasi melakukan banyak hal, seperti informasi, ekspresi diri, adaptasi, dan kontrol sosial. Bahasa dapat membantu manusia bersoasialisasi, saling memahami, dan menyatukan berbagai latar belakang nasional dan regional. Salah satu bahasa yang digunakan orang Indonesia. Dalam Sumpah Pemuda, pada tanggal 28 oktober 1928, dinyatakan bahwa "kami poetra poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, Bahasa Indonesia".Â
Menurut Mulyati (2015: 17-18) dan Alwi, dkk. (2010: 2), bahasa Indonesia memiliki posisi sebagai berikut:Â
1, sebagai bahasa resmi negara;Â
2, sebagai bahasa pengantar dalam dunia pendidikan;Â
3, sebagai alat untuk berkomunikasi di tingkat nasional untuk berbagai masalah; dan keempat, sebagai bahasa yang mengembangkan kebudayaan, ilmu, dan tekologi nasional.
Bahasa berfungsi sebagai alat komunikasi untuk berbagai tujuan, seperti informasi, ekspresi diri, adaptasi, dan kontrol sosial. Bahasa juga dapat membantu manusia dalam berbagai hal dan membuka pintu ilmu pengetahuan. Bahasa juga dapat membantu orang bersoasialisasi dan memahami satu sama lain serta menyatukan orang dari berbagai latar belakang. ragional maupun internasional. Salah satunya bahasa indonesia yang digunakan oleh bangsa indonesia. Bahasa indonesia merupakan bahasa negara atau bahasa nasional yang telah dinyatakan saat Sumpah Pemuda, yaitu pada tanggal 28 oktober 1928 yang berbunyi kami poetra poetri Indonesia mendjoendjoeng bahasa persatoean, Bahasa Indonesia (Alwi, dkk, 2010: 1). Kedudukan bahasa Indonesia menurut Mulyati (2015: 17-18) dan Alwi, dkk (2010: adalah sebagai berikut :Â
1). Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi kenegaraan.Â
2). Bahasa Indonesia sebagai alat pengantar dalam dunia pendidikan.Â
3). Bahasa Indonesia sebagai
penghubung tingkat nasional untuk berbagai kepentingan, dan.Â
4). Bahasa Indonesia sebagai pengembangan kebudayaan nasional, ilmu, dan tekologi.
Manusia merupakan mahluk sosial yang saling berinteraksi satu sama lain. Wujud interaksi tersebut dapat tercermin dalam bentuk komunikasi. Komunikasi digunakkan untuk menyampaikan maksud tertentu dari seseorang kepada orang lain melalui bahasa,baik itu secara lisan, tulisan, maupun bahasa isyarat. Tanpa bahasa kita akan sulit untuk menyampaikan maksud ataupun tujuan kita kepada orang lain serta mengadakan hubungan dalam pergaulan sehari-hari. Setiap negara pasti mempunyai masing-masing bahasa,begitupun di negara Indonesia.
Indonesia memiliki bahasanya sendiri yaitu bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia diambil dari bahasa melayu yang kemudian diresmikan pada tanggal 28 Oktober 1928 dan tertuang dalam sumpah pemuda yang berbunyi "kami putra dan putri indonesia menjunjung bahasa persatuan,bahasa indonesia" . Dari kutipan sumpah pemuda tersebut maka dapat diketahui bahwa kedudukan bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari adalah:
*Sebagai Bahasa Nasional (persatuan )*
Hal ini tercantum dalam Sumpah pemuda (28-10-1928). Ini berarti bahwa bahasa Indonesia berkedudukan sebagai Bahasa Nasional negara. Dalam kedudukannya sebagai Bahasa Nasional, Bahasa Indonesia memiliki beberapa fungsi,antra lain adalah sebagai:
- Lambang Identitas Nasional. Fungsi bahasa sebagai lambing identitas nasional adalah bahasa Indonesia mempunyai nilai-nilai sosial, budaya luhur bangsa. Dengan adanya nilai tersebut mencerminkan bangsa Indonesia,yang menggambarkan ciri khas dan karakter bangsa Indonesia. Oleh karena itu, kita harus menjaganya jangan sampai ciri khas kepribadian kita tidak tercemin didalamnya dan perlunya dibina rasa kebangsaan terhadap pemakaian bahasa indonesia dan mempertahankan bahasa indonesia sebagai lambang kebangsaan nasional
- Alat perhubungan . indonesia merupakan negara yang terdiri dari banyaknya suku bangsa dengan bahasa yang berbeda-beda, maka akan sulit berkomunikasi dan menyampaikan pendapat. maka dari itu digunakanlah bahasa indonesia sebagai alat komunikasi dan perhubungan nasional. dengan adanya bahasa indonesia seseorang dapat saling berkomunikasi untuk segala aspek kehidupan. bagi pemerintah, semua kebijakan dan strategi yang berhubungan dengan ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan, dan keamanan mudah diinformasikan kepada warga.
- Alat pemersatu bangsa. fungsi bahasa indonesia sebagai alat pemersatu bangsa memiliki peran yang sangat penting karena digunakan sebagai alat perekat nasionalis warga indonesia untuk selalu setia kepada Negara kesatuan republik indonesia. dengan lihat luasnya indonesia, maka tidak heran indonesia memiliki keberagaman suku dan budaya, dan tentunya memiliki keberagaman bahasa. dengan keberagaman tersebut, maka diperlukan bahasa pemersatu bangsa yang bisamembuat seluruh warga negara yang diwilayah indonesia bisa mengerti dan memahami satu sama lain. sekarang tugas kita adalah mengembalikan bahasa indonesia ke dalam fungsi yang sesungguhnya, perlu direnungkan kembali betapa pentingnya peranan bahasa indonesia dalam proses integrasi bangsa.
*Sebagai Bahasa Negara*
Bahasa indonesia sebagai bahasa Negara artinya bahasa Indonesia adalah bahasa yang resmi. Oleh karena itu, bahasa indonesi harus digunakan sesuai dengan kaidah , tertib, cermat, dan masuk akal. Jika menggunakan bahasa Indonesia harus lengkap dan baku. Tingkat kebakuannya diukur dengan aturan kebahasaan dan logika pemakaian. Bahasa Indonesia sering juga disebut dengan bahasa nasional atau bahasa persatuan yang artinya bahasa Indonesia merupakan bahasa primer dan baku yang harus digunakan pada saat acara formal. Bukti penggunaan bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara ada didalam naskah proklamasi kemerdekaan RI 1945. Mulai saat itu dipakailah bahasa Indonesia dalam segala upacara, peristiwa, dan kegiatan kenegaraan baik dalam bentuk lisan maupun tulis.
*Sebagai pengembangan kebudayaan Nasional, Ilmu dan Teknologi*
Kedudukan Bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara dibuktikan dengan penyebaran .ilmu pengetahuan dan teknologi, baik melalui buku-buku pelajaran, buku-buku populer majalah-majalah ilmiah maupun media cetak lainnya. Karena sangatlah tidak mungkin bila suatu buku yang menjelaskan tentang suatu kebudayaan daerah, ditulis dengan menggunakan bahasa daerah itu sendiri, dan menyebabkan orang lain belum tentu akan mengerti
Peranan Bahasa Indonesia yaituÂ
a. Sebagai alat komunikasi
b. Sebagai alat pemersatu
c. Sebagai alat untuk mengekspresikan diri
d. Sebagai alat integrasi dan beradaptasi sosial dalam lingkungan atau situasi
tertentu
e. Sebagai alat untuk melakukan kontrol sosial
*FUNGSI BAHASA SECARA UMUM*
- Sebagai alat untuk mengungkapkan perasaan atau mengekspresikan diri. Melalui bahasa kita dapat menyatakan secara terbuka segala sesuatu yang tersirat di dalam hati dan pikiran kita.
- Sebagai alat komunikasi. Bahasa merupakan saluran maksud seseorang, yang melahirkan perasaan dan memungkinkan masyarakat untuk bekerja sama. Pada saat
menggunakan bahasa sebagai komunikasi,berarti memiliki tujuan agar para pembaca atau pendengar menjadi sasaran utama perhatian seseorang. Manusia memakai dua cara berkomunikasi, yaitu verbal dan non verbal. Berkomunikasi secara verbal dilakukan menggunakan alat/media (lisan dan tulis), sedangkan berkomunikasi secara non verbal dilakukan menggunakan media berupa aneka symbol, isyarat, kode, dan nyi seperti tanda lalu lintas,sirene setelah itu diterjemahkan kedalam bahasa manusia.
- Sebagai alat berintegrasi dan beradaptasi sosial. Pada saat beradaptasi di lingkungan sosial, seseorang akan memilih bahasa yang digunakan tergantung situasidan kondisi yang dihadapi. Seseorang akan menggunakan bahasa yang non-formal pada saat berbicara dengan teman dan menggunakan bahasa formal pada saat berbicara dengan orang tua atau yang dihormati.
- Sebagai alat kontrol Sosial. Yang mempengaruhi sikap, tingkah laku, serta tutur kata seseorang. Kontrol sosial dapat diterapkan pada diri sendiri dan masyarakat.
*FUNGSI BAHASA SECARA KHUSUS*
- Mengadakan hubungan dalam pergaulan sehari-hari. Manusia adalah makhluk sosial yang tak terlepas dari hubungan komunikasi dengan makhluk sosialnya. Komunikasi yang berlangsung dapat menggunakan bahasa formal dan non formal.
- Mewujudkan Seni. Bahasa yang dapat dipakai untuk mengungkapkan perasaan melalui media seni khususnya dalam hal sastra. Terkadang bahasa yang digunakan yang memiliki makna denotasi atau makna yang tersirat. Dalam hal ini, diperlukan pemahaman yang 6mendalam agar bisa mengetahui makna yang ingin disampaikan.
- Mempelajari bahasa kuno. Dengan mempelajari bahasa kuno, akan dapat mengetahui peristiwa atau kejadian dimasa lampau. Untuk mengantisipasi kejadian yang mungkin atau dapat terjadi kembali dimasa yang akan datang, atau hanya sekedar memenuhi rasa keingintahuan tentang latar belakang dari suatu hal.
- Mengeksploitasi IPTEK. Pengetahuan yang dimiliki oleh manusia akan selalu didokumentasikan supaya manusia lainnya juga dapat mempergunakannya dan melestarikannya demi kebaikan manusia itu sendiri
Daftar Pustaka
1. Moeth, T. (2010, Oktober). Kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia. Diakses dari http://tweety-moeth.blogspot.com/2010/10/kedudukan-dan-fungsi-bahasa-indonesia.html
2. Lutfia91. (n.d.). Contact Me. Diakses dari https://sites.google.com/site/lutfia91/contact-me
3. Scribd. (n.d.). Bahasa Indonesia sebagai lambang kebanggaan nasional. Diakses dari https://www.scribd.com/document/358175629/Bahasa-Indonesia-Sebagai-Lambang-Kebanggaan-Nasional
4. Putri, R. E. (2010, September). Fungsi dan kedudukan bahasa Indonesia. Diakses dari http://rahmaekaputri.blogspot.com/2010/09/fungsi-dan-kedudukan-bahasa-indonesia.html
5. Ilmu Saudara. (2016, Agustus). Kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia. Diakses dari http://www.ilmusaudara.com/2016/08/kedudukan-dan-fungsi-bahasa-indonesia.html
6. Aprilia, W. (n.d.). Blog Page. Diakses dari https://widhiieaprilia.blogspot.com/p/blog-page_17.html
7. Pendidikan.id. (n.d.). Fungsi bahasa Indonesia sebagai pemersatu bangsa. Diakses dari https://pendidikan.id/main/forum/diskusi-pendidikan/artikel-berita/1424-fungsi-bahasa-indonesia-sebagai-pemersatu-bangsa
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI