Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

JNE "Pahlawan" Bagi UMKM Indonesia

4 Januari 2022   13:41 Diperbarui: 4 Januari 2022   13:41 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pelaku UMKM Dewi Syafrianis (Dokumen pribadi)

Menurut kawan saya, JNE bagaikan pahlawan bagi dirinya selaku UMKM dan juga UMKM-UMKM lainnya. Hadir untuk memberikan kemudahan. Terlebih di saat pandemi Covid-19.

Dengan ongkos kirim yang terjangkau ini membuat para pelaku UMKM menjadi lebih bergairah dan lebih giat menopang perekonomian keluarganya. Tentu saja berimbas juga pada pertumbuhan perekonomian skala nasional. Sebagaimana kita ketahui, UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia. 

Baca juga: Sambal Ikan Bilih Dendang, Ya Nikmat, Ya Sehat

Jadi, ketika ada pesanan mampir, kawan saya dengan semangat menjemput rejekinya. Mengemasnya sedemikian rupa agar produk aman saat diterima pelanggan. Setelah itu, baru deh ia beranjak ke JNE. 

Kebetulan kantor JNE tidak jauh dari kompleks rumah. Hanya beda satu perumahan saja. Tepatnya di perumahan Jambu Tree, persis samping Permata Depok, belok ke kiri ke arah Stasiun Citayam.

Biasanya, kalau ke JNE kawan saya berjalan kaki, dan biasanya melewati rumah saya. Terkadang sebelum ke JNE ia mampir dulu ke rumah saya, terkadang sesudahnya. Ngobrol-ngobrol apa saja. Lebih seringnya mengenai usahanya.

Saya senang melihat kawan saya ini bergeliat memajukan usaha yang dirintisnya. Terlebih ia juga sebagai tulang punggung keluarga. Dobel tulang punggung. Menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia, ya menjadi tulang punggung keluarga juga.

Baca juga: Dewi Syafrianis, Sosok Inspiratif di Balik Produk "DenDang" yang Dimasak Secara Tradisional

Menurut pengakuan kawan saya, selama 10 tahun lebih bersama JNE, selama itu ia belum pernah mendengar keluhan dari para langganannya mengenai JNE. Itu artinya, menurut saya, selama itu, setidaknya selama 31 tahun JNE memang selalu membersamai UMKM Indonesia. 

Kawan saya cerita ketika paket itu datang, pelanggannya kerap menginformasikan jika produk sudah diterima dengan selamat dan sesuai waktu. Kalau sudah mendapatkan informasi ini, senyum kawan saya langsung mengembang. Bagaimana pun kepuasan pelanggan adalah hal yang utama.

Terlebih di saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, justru JNE hadir menjadi pahlawan dalam menggerakkan roda ekonomi pusat dan daerah melalui UMKM-UMKM. Di tengah ramainya ekosistem e-commerce atau socio commerce, JNE memegang peranan penting dalam hal logistik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun