Tidak ada tuh, orangtua kami yang "melabrak" orangtua para mantan. Kami semua melaluinya dengan senyap. Tidak perlu terlalu diratapi. Kuncinya ikhlaskan hati. Hingga akhirnya kami pun menemukan jodohnya masing-masing.Â
Justeru, dari kisah-kisah pahit itu membentuk sosok perempuan-perempuan tangguh, yang mendewasakan kami, sehingga mampu menjalani apapun yang terjadi. Dan, itu sudah terbukti, sudah teruji.
Wallahu 'alam bisshowab
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!