Mohon tunggu...
Tety Polmasari
Tety Polmasari Mohon Tunggu... Lainnya - ibu rumah tangga biasa dengan 3 dara cantik yang beranjak remaja
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, insyaallah tidak akan mengecewakan...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Di Angkasa Aku Merindu

2 Juni 2020   23:04 Diperbarui: 2 Juni 2020   23:07 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 aku menatap awan yang terlihat indah, dari balik jendela pesawat. "aku merindukannya," kataku membisiki awan. "tolong bilang pada angin, sampaikan padanya aku ingin berjumpa." aku melihat awan mengangguk, lalu ia pun berlalu bersama angin. 

kepada awan yang senantiasa bersama langit, kepada angin yang selalu mengikuti awan, sampaikan rasaku ini kepadanya, rinduku membentang seluas cakrawala, menembus hingga kedalaman bumi, entah mungkin sampai ke dasarnya.

untukmu yang tersayang, duduklah di sini bersamaku, redakan degub rinduku. iramanya terasa tak beraturan, entah bagaimana aku bisa mendiamkannya, begitu berisik memekakkan ruang rindu, menggemakan cinta.

untukmu, aku mencintaimu. setiap aliran darah yang kurasa, selalu mengalirkan cinta untukmu. lihatlah langit membentang tanpa batas, seperti itulah cintaku yang tidak terbatas, yang selalu hidup di dalam hati dan raga, hingga lanjut usiaku.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun