Mohon tunggu...
Sandya Damba
Sandya Damba Mohon Tunggu... Siswa

Pelajar SMA Global Prestasi School

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Depedensi Mata Pencaharian Warga Desa Buntu

21 April 2025   20:10 Diperbarui: 21 April 2025   20:08 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

           Senin, 17 September 2025, kami pelajar kelas 10 SMA Global Prestasi School bekasi mengadakan Local Immersion ke Desa Buntu. Desa Buntu adalah sebuah desa di kecamatan Kejajar, Wonosobo, Jawa Tengah, Indonesia. Terletak di kaki gunung Sindoro dan Sumbing menjadikannya tempat yang sejuk dan dingin. Pemandangan yang begitu indah, megah, lingkungan yang asri dan nyaman membuat orang mudah beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Kontur desa yang naik dan turun membutuhkan tenaga lebih dalam perjalanan kami menuju posko tempat dimana kami berkumpul. Rumah yang sangat berdekatan antara satu sama lain, namun memiliki banyak jalan kecil di antaranya. Kami datang disambut dengan baik oleh warga disana yang sangat ramah. Tujuan kami kesana adalah mengobservasi meneliti lingkungan disana, dan peneliti menggunakan teknik "Covert Observation" dan mewawancara keluarga asuh dan keluarga lainnya yang merupakan data primer.  

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

        

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
  Terletak di antara gunung-gunung membuat tanah disana berbeda dengan tanah di perkotaan yang jauh dari pegunungan. Jaraknya yang jauh dari perkotaan dan fasilitas umum sekaligus lapangan pekerjaan membuat lebih dari 90% warga disana berprofesi sebagai Buruh Tani.  Didukung juga oleh tanah yang lebih subur menjadikan peluang keberhasilan dari sektor pertanian untuk memajukan warga Desa Buntu sangat besar. Sedikitnya orang yang merantau keluar kota membuat profesi ini seperti warisan di setiap keluarga yang diturunkan setiap generasi. Dari hasil penelitian, peneliti menemukan bahwa kentang adalah tanaman yang paling laris dijual dan sangat terkenal dengan nama kentang dieng yang menjadi ciri khas dan daya tarik tersendiri bagi warga Wonosobo. Tidak hanya kentang dieng, mereka juga menanam berbagai tanaman lainnya seperti cabe, tembakau, kol dan masih banyak lagi. 

        

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi
  Jaraknya yang jauh dari perkotaan dan lapangan pekerjaan, minimnya individu yang merantau, terletak di antara gunung-gunung membuat tanah yang subur menjadi faktor utama mengapa warga desa buntu sangat dependen terhadap sektor pertanian untuk memajukan desa buntu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun