Tol Jakarta -- cikapek 2 elevated digadang - gadang menjadi jalan toll layang terpanjang di Indonesia akan dapat dilalui pada saat libur natal dan tahun baru akhir tahun 2019. Semua kalangan pemakai jalan layang Jakarta cikampek sudah pasti menunggu moment tersebut. Karena selama pembangunan jalan toll ini setiap hari mereka selalu disuguhi kemacetan yang luar biasa mulai dari cawang hingga karawang. Bagi pengguna jalan toll seperti saya yang setiap minggu harus pulang kampung ke Yogyakarta menggunakan bus tentu sangat ditunggu -- tunggu pemanfaatanya.
Setiap jumat sore jalan toll Jakarta -- cikampek hampir dipastikan selalu macet, dari cawang hingga cikampek / cikopo bahkan dapat memakan waktu 5 jam. Banyaknya pemudik mingguan yang pulang dari setiap jumat sore Jakarta menuju jawa barat, jawa tengah dan jawa timur membuat jalan toll cikampek 1 seperti sudah kelebihan beban banyaknya kendaraan yang melewati.
Respon pemerintah terhadap semakin bertambahnya beban toll Jakarta -- cikampek 1 sudah diantisipasi dengan dibangunnya toll Jakarta cikampek 2 elevated. Namun selama pembangunan jalan toll japek 2 elevated tersebut kita juga harus bersabar dan mengalah karena semakin sempitnya jalan japek 1 karena terpakai untuk proses pembangunan. Setelah beberapa tahun berlalu akhir pembangunan jalan toll elevated tersebut mendekati proses akhir atau finishing. Selesainya jalan toll elevated tersebut selain ditunggu tunggu para pengguna jalan toll juga sudah ditunggu-tunggu para pengusaha tranportasi bus lintas jawa atau PO bus AKAP lintas jawa.
Saat ini persaingan antar PO bus untuk menggaet para penumpang penglaju mingguan yang keluar masuk Jakarta semakin sengit. Para pengusaha PO bus seperti berlomba -- lomba meningkatkan pelayanan dan performa pada pelanggan. Bus -- bus yang sudah usang mulai direstorasi atau membeli armada bus yang baru, bahkan beberapa PO selalu mencuri perharian para penumpang dengan mendatangkan bus terbaru dengan teknologi canggih. Sekarang sudah banyak PO yang mengunakan bus double decker dan menggunakan bus tingkat untuk meningkatkan minat penumpang menaiki bus.
Chasis bus double decker eropa terbaru seperti Scania tau Mercedes benz sudah banyak berseliweran melintasi toll trans jawa. Sejak toll trans jawa tersambung memang peminat berkendara dengan bus semakin meningkat, karena waktu tempuh semakin singkat. Seperti saya yang hampir setiap minggu pulang pergi dari Jakarta ke Yogyakarta. Sebelum toll tersambung Jakarta -- Yogyakarta sekitar 14 jam sekarang dapat ditempuh 11 jam. Jika toll japek 2 elevated sudah dapat dilalui mungkin akan lebih memangkas waktu tempuh.
Minat penumpang bus juga akan semakin bertambah jika waktu tempuh semakin pendek, dan bahkan hampir menyamai waktu tempuh menggunakan kereta api. Waktu tempuh dengan kerata api saat ini Jakarta -- Yogyakarta adalah sekitar 8 jam untuk rangkaian kelas eksekutif, dan sekitar 9 jam untuk rangkaian kelas ekonomi.
Dengan waktu tempuh yang hanya selisih sekitar 2 jam maka tidak heran jika suatu saat akan semakin meningkat pada pengguna bus untuk pulang ke kampung halaman bagi mereka para pelaju atau biasa disebut PJKA ( Pulang Jumat Kembali Ahad ). Minat pengguna bus yang semakin meningkat di sambut baik oleh beberapa PO dengan meningkatkan kenyamanan bagi para penumpang, banyak dari PO yang sekarang menyediakan kelas super eksekutif dengan seat tempat dudut 2 -- 1, bahkan kelas sleeper seat.
Kelas papan atas tersebut bahkan selalu habis terjual ketika week end. Antusiasme penumpang bus memang luar biasa akhir -- akhir ini, banyak dari mereka yang tiba -- tiba menjadi vloger dadakan karena ingin mencoba beberapa kelas bus dan berbagai servis yang disediakan PO bus tersebut.
Pergeseran minat penumpang bus jarak jauh juga sepertinya terlihat makin jelas, dari dulu penumpang memilih bus dengan harga murah bergeser menjadi memilih dengan servis terbaik atau bus ternyaman. Jika dilihat dari harga beberpa PO bus juga bersaing, semua memiliki kelebihan dan kekurangan masing -- masing.
Beberapa bus memiliki harga murah, namun mereka memilih jalur kombinasi antar lewat jalan toll  dan jalan non toll, atau mungkin servis makan mereka yang dikurangi. Dengan semakin banyaknya PO bus transjawa yang berkompetisi untuk menggaet pelanggan, tentu juga penumpang seperti saya juga sangat diuntungkan karena dapat memilih bus sesuai keinginan kenyamanan atau keuangan yang ada.
Yang jelas dengan selesainya jalan tol Jakarta -- cikampek 2 elevated akan bermanfaat bagi pengguna jalan tol seperti saya maupun bagi pengusaha tranportasi baik bus atau kendaraan niaga lainnya. Kalau kita bahas dari sudut pandang nantinya harga tol akan lebih mahal, menurut saya setidaknya adanya jalan tol baru akan memberi kita alternative pilihan baru memilih jalan. Jika dikira harga mahal dapat memilih jalan non toll, selama ini juga banyak bus yang memilih jalan kombinasi Antara toll dan non toll untuk menghemat pengeluaran di jalan.
