Mohon tunggu...
Naufal Rizkiawan
Naufal Rizkiawan Mohon Tunggu... Mahasiswa

Berenang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa PGSD UNNES Ciptakan Buku Cerita Digital "Petualangan Si Kelinci Dan SI Burung Hantu" Tanamkan Nilai Kerjasama Dan Persahabatan

9 Oktober 2025   19:19 Diperbarui: 9 Oktober 2025   19:19 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Batang, 27 September 2025 — Inovasi dalam bidang pendidikan kembali muncul berkat kreativitas mahasiswa dari Universitas Negeri Semarang (UNNES). Seorang mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) angkatan 2024, Tegar Wisnu Wicaksono, berhasil menciptakan sebuah buku cerita bergambar digital yang inspiratif berjudul “Petualangan Si Kelinci dan Si Burung Hantu. ” Karya ini tidak hanya sekadar bacaan bagi anak-anak, tetapi juga berfungsi sebagai alat pembelajaran yang kaya akan nilai moral terkait kerja sama, persahabatan, dan empati.


Karya ini telah resmi diakui oleh SD Negeri Gombong, Kecamatan Pecalungan, Kabupaten Batang, Jawa Tengah. Melalui Surat Pengakuan Karya Nomor: 421. 2/069/IX/2025, Kepala Sekolah SD Negeri Gombong, mengungkapkan apresiasinya terhadap hasil karya mahasiswa UNNES yang telah digunakan sebagai media pengajaran di sekolah.


Dalam surat tersebut, Kepala Sekolah menyampaikan bahwa karya digital ini memberikan dampak positif dalam menumbuhkan nilai kerja sama dan saling membantu di antara siswa. “Kami sangat berterima kasih atas karya yang luar biasa ini. Buku cerita ini menanamkan nilai saling mendukung dan bersama-sama dalam menghadapi tantangan. Kami akan terus menggunakannya untuk meningkatkan produktivitas dan motivasi belajar siswa di SD Negeri Gombong,”.


Kisah Inspiratif dari Dunia Hewan
Buku “Petualangan Si Kelinci dan Si Burung Hantu” menceritakan dua sahabat bernama Kiko dan Hati. Kiko merupakan seekor kelinci yang ceria dan penuh energi, sedangkan Hati adalah burung hantu yang bijak. Suatu ketika, mereka berkelana di hutan dan menemukan seekor rusa kecil yang terperangkap di semak berduri. Melalui kerja sama dan rasa kepedulian, mereka berhasil menyelamatkan rusa kecil itu.
Cerita yang sederhana tetapi bermakna ini memberikan pelajaran kepada anak-anak tentang pentingnya bekerja sama, saling membantu, dan berkolaborasi dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Di samping itu, format digital buku ini membuatnya lebih interaktif dan mudah diakses oleh guru dan siswa dalam era pembelajaran modern.


Kolaborasi Mahasiswa dan Sekolah Dasar


Karya yang dihasilkan oleh Tegar Wisnu Wicaksono adalah bagian dari penerapan pembelajaran mahasiswa PGSD UNNES dalam menciptakan media pembelajaran yang inovatif dan berorientasi pada kemanusiaan. Dengan memanfaatkan teknologi digital, diharapkan karya ini dapat menarik minat baca anak-anak serta menanamkan karakter positif sejak usia dini.
“Sebagai calon guru, saya ingin menghasilkan media pembelajaran yang tidak hanya menarik tetapi juga membawa pesan moral yang kuat. Saya menciptakan cerita ini agar anak-anak belajar bahwa setiap masalah dapat diselesaikan jika kita mau bekerja sama,” ujar Tegar Wisnu Wicaksono dalam wawancaranya.


Karya ini juga menjadi bukti konkret bahwa mahasiswa PGSD UNNES mampu menghubungkan teori pendidikan yang mereka pelajari di kampus dengan praktik yang sesungguhnya di lapangan. Melalui kerjasama ini, sekolah dasar dapat memanfaatkan ide-ide segar dari mahasiswa, sementara mahasiswa mendapatkan pengalaman langsung dalam penerapan ilmu pendidikan.
Penerapan di SD Negeri Gombong
Sejak diimplementasikan di SD Negeri Gombong, ebook cerita digital ini diaplikasikan dalam kegiatan membaca bersama di kelas rendah serta aktivitas literasi sekolah. Para guru menyatakan bahwa cerita yang ringan tetapi kaya dengan pesan moral ini membantu siswa memahami nilai-nilai positif melalui aktivitas yang menyenangkan.
Selain meningkatkan kemampuan membaca, karya ini juga mendukung guru dalam mengajarkan Profil Pelajar Pancasila, terutama pada dimensi kerja sama dan keimanan, serta berperilaku baik. Cerita ini dapat dijadikan sebagai refleksi sederhana dalam berbagai kegiatan pembelajaran tematik di tingkat sekolah dasar.


Langkah Nyata Mahasiswa dalam Mendukung Pendidikan Karakter


Melalui karya "Petualangan Si Kelinci dan Si Burung Hantu", mahasiswa PGSD UNNES menunjukkan bahwa inovasi dalam pendidikan tidak selalu harus rumit. Sebuah cerita yang sederhana tetapi memiliki pesan yang kuat dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pembangunan karakter anak. Nilai-nilai seperti saling membantu, menghargai perbedaan, dan pentingnya persahabatan dapat berkembang melalui cara belajar yang menyenangkan.
Karya ini sejalan dengan misi UNNES sebagai Universitas Konservasi yang fokus pada pengembangan karakter, keberlanjutan, dan inovasi dalam pendidikan. Kreativitas dari mahasiswa seperti ini diharapkan mendapat dukungan berkelanjutan dari berbagai pihak, terutama dari lembaga pendidikan dasar yang menjadi mitra kampus dalam program pengabdian dan praktik pembelajaran.


Dengan adanya pengakuan resmi dari SD Negeri Gombong, diharapkan karya mahasiswa PGSD UNNES ini dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus menciptakan media pembelajaran yang inovatif dan berarti. Cerita "Petualangan Si Kelinci dan Si Burung Hantu" bukan sekadar kisah tentang hewan di hutan, melainkan juga menggambarkan semangat manusia dalam menjalin kerja sama dan saling membantu.

Foto Saat Menerapkan Karya Tersebut Di Kelas (Sumber : Dokumentasi Pribadi Tegar Wisnu Wicaksono)
Foto Saat Menerapkan Karya Tersebut Di Kelas (Sumber : Dokumentasi Pribadi Tegar Wisnu Wicaksono)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun