Mohon tunggu...
eddy restuwardono
eddy restuwardono Mohon Tunggu... swasta -

Bersyukur itu enak dan perlu.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Terima Kasih Tuhan

17 Juli 2015   11:20 Diperbarui: 17 Juli 2015   11:20 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu yang menarik dari permainan tennis  adalah bagaimana para petenis  mengekspresikan rasa terima kasih mereka ketika meraih kemenangan. Roger Federer misalnya biasa memukul bola kearah penonton, Maria sharapova menempelkan jarinya di bibir dan meniupnya kearah penonton. Ana Ivanovich menempelkan jarinya dibibir dan melambaikan tangannya ke penonton, Caroline Wozniaki menempelkan tangannya di bibirnya kemudian mengarahkan tangnnya ke seluruh penjuru penonton.

Tapi yang paling aneh adalah Rafael nadal, dia  melepaskan ikat kepalanya yang basah dengan keringat, beserta pengikat  pergelangan tangannya yang juga basah oleh keringat. Kemudian ia melemparkan dua benda yang basah kuyup dengan  keringat itu itu  ke penonton. Anehnya penontonpun mau saja menyambutnya, berebut malahan.

Memang penonton selalu menjadi sasaran terima kasih para petenis ketika mereka memenangkan pertandingannya. Karena tanpa penonton tidak akan ada yang namanya pertandingan tenis atau bahkan pertandingan olah raga lainnya. Para petenis yang hidup  berkelimpahan dari penghasilannya bermain tenis itu mendapatkan semuanya langsung atau tidak langsung dari penonton.

Para penontonlah yang membayar tiket pertandingan mereka, para penonton televisi membayar hak siar pertandingan. Para sponsor pakaian , sepatu, raket, bola, dan sponsor pertandingan juga membayar mereka supaya bisnisnya dikenal dan barangnya dibeli penonton yang menyaksikan pertandingan tenis di stadion maupun ratusan juta lainnya di rumah yang menonton televisi.

Ketika  kita medapat kebaikan Tuhan baik dalam kejadian kecil sehari hari yang kadang kita lupakan atau pada kejadian kejadian luar biasa selayaknya kita bersyukur dan terima kasih kepada Tuhan. Karena kita tahu bahwa Tuhan adalah sang penyelenggara kehidupan ini. Ada banyak cara untuk mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Tuhan, banyak orang menghabiskan uang, waktu dan tenaga untuk membuat ini itu mengikuti kebiasaan, adat istiadatdan sebagainya. Tetapi berbuat sesuatu yang baik bagi pekerjaan Tuhan dalam menyelenggarakan kehidupan di alam semesta ini, barang kali itulah rasa syukur dan terima kasih yang terbaik.

Karena Tuhan adalah maha baik karena pekerjaannya adalah dalam segala kebaikan selayaknya kita juga bersyukur dan berterima kasih dengan menjadi orang baik. Karena Tuhan adalah maha kasih dan penyayang karena pekerjaannya adalah mengasihi dan menyayangi selayaknya kita juga bersyukur dan berterima kasih dengan menjadi pengasih dan penyayang. Karena Tuhan itu maha pemurah karena pekerjaannya memberi kemurahan maka selayaknya kita juga bersyukur dan berterima kasih dengan menjadi pemurah. Karena Tuhan itu maha pengampun karena pekerjaannya memberi pengampunan maka selayaknya kita juga bersyukur dan berterima kasih dengan  menjadi pengampun. Karena Tuhan juga pemaaf maka selayaknya kita juga bersyukur dan berterima kasih dengan menjadi pemaaf bagi orang lain. Begitulah, masih banyak cara bersyukur dan dan berterima kasih kepada Tuhan yang mestinya begitu gampang kita temukan dan kita lakukan.

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun