Mohon tunggu...
Nasirin Saja
Nasirin Saja Mohon Tunggu... Freelancer - Nasirin Saja

Nasirin E-mail: nasirinsaja25@gmail.com FB/IG/Twitter: nasirinsaja25@gmail.com Youtube: Nasirin Saja Channel / nasirinsaja25@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Minimnya Kaderisasi Organisasi di Masyarakat

2 November 2017   12:17 Diperbarui: 2 November 2017   12:49 1238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

3. Remaja Masjid

4. Remaja Gereja

5. dan lain-lain.

Setiap organisasi mestinya ada struktur organisasi, dan struktur organisasi tersebut pastinya diisi oleh beberapa elemen masyarakat, ada generasi muda dan generasi dewasa/tua (senior). Tujuannya adalah generasi muda dipersiapkan untuk melanjutkan estafet organisasi tersebut.

Di zaman sekarang ini beberapa tempat mengeluhkan dan prihatin, karena banyak remaja yang enggan atau bahkan tidak bersedia terlibat serta berpartisipasi menjadi anggota dan ataupun pengurus suatu organisasi di masyarakat dengan berbagai alasan.

Memang organisasi di masyarakat adalah organisasi nonprofit, tidak diberi upah padahal dalam organisasi dituntut berbagai macam rencana dan pelaksanaan kegiatan, sudah  barang tentu harus meluangkan waktu, tenaga, fikiran bahkan finansial.

Ada beberarapa alasan mengapa mereka (remaja) enggan masuk ke organisasi kemasyarakat yaitu sebagai berikut:

1. di luar sana banyak kegiatan yang dapat dilakukan dan dari segi finansial menguntungkan untuk dilakukan itulah yang mungkin ada di benak para pemuda di era zaman sekarang,

2. di organisasi kemasyarakatan ada kemungkinan para tokoh senior tidak memberi kesempatan dan kepercayaan penuh kepada para remaja, karena khawatir apa yang mereka kerjakan hasilnya tidak seperti zaman mereka dahulu,

3. banyaknya aturan yang terlalu mengekang, padahal tidak ada imbal baliknya sehingga mereka (remaja) merasa jenuh dan bosan,

4. kesalahan sedikitpun yang dilakukan oleh remaja akan langsung dipublish ke luar oleh tokoh senior bahkan akan langsung ditegur di depan orang banyak (di depan umum), padahal kebanyakan remaja mempunyai hati yang sensitif sehingga ke depannya tidak bersedia kembali mengikuti kegiatan-kegiatan organisasi tersebut,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun