Mohon tunggu...
NaBe
NaBe Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Sedang doyan berfikir aneh

Berkhayal indah memang enak dan jadi pemenang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Berhentilah Meremehkan Wanita

19 Januari 2020   16:23 Diperbarui: 2 Februari 2020   22:50 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
milik yunandri agus

Misalkan seorang istri mengatur keuangan rumah tangganya dengan saldo minim. Sang istri pasti berfikir keras agar tidak terjadi kebangkrutan pada kehidupan rumah tangganya.

Saldo yang tersedia harus bisa menbuat stabil kondisi kenyamanan di dalam rumahnya. Tapi kadang-kadang ada pengorbanan yang harus di terima namun tidak sampai terasa parah.

Dari kecantikan logika pula tercipta generasi penerus yang mampu menjadi manusia mulia. Dengan kecantikan logika juga bisa menghadirkan bibit-bibit manusia yang punya logika cemerlang dan santun.

Almarhum ibu saya hanya seorang ibu rumah tangga biasa yang mendapatkan pendidikan mendidik sikap anaknya hanya dari si nenek. Pendidikan manajemen rumah tangga tidak di dapat dari sekolah tinggi apalagi literasi pada tahun tujuh puluh, delapan puluh sampai sembilan puluh.

Berbeda situasinya dengan saat sekarang, dimana literasi tentang tata kelola rumah tangga bisa di dapat dari internet dan toko buku.

Jika terjadi perang yang bisa memusnahkan umat manusia, maka yang paling di rugikan adalah pihak laki-laki atau pria. Karena jika kaum pria musnah tapi masih ada harapan untuk melanjutkan kehidupan.

Namun jika kaum wanita yang musnah maka hilang pula suatu generasi dari wilayah  tersebut. Kenapa?

Karena kaum pria tidak punya alat untuk mencetak generasi penerus, sedangkan kaum wanita ada benda yang memberi keajaiban yaitu rahim.

Pria tanpa wanita bisa musnah namun wanita tanpa pria masih bisa mendapat keturunan, seperti cerita jaman dulu tentang nabi yang lahir dari rahim wanita walau tidak punya suami.

Saat sekarang cerita tersebut bisa di buktikan dengan cara penggunaan teknologi kedokteran. Yang mana rahim wanita tidak di isi oleh cairan dari pihak pria tapi ruang itu di berikan unsur sel dari wanita itu sendiri yang terkenal dengan nama kloning.

Melalui tehnik kloning, wanita bisa mempunyai keturunan tanpa harus tersentuh cairan dari si pria. Hebatkan!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun