Mohon tunggu...
Nanda Putri Adhiningtyas
Nanda Putri Adhiningtyas Mohon Tunggu... Psikolog - Clinical Psychologist

Saya merupakan Psikolog Klinis dengan perminatan kasus kecemasan, stres, depresi, dan parenting.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Memahami Baby Blues dan Post Partum Depression

10 November 2022   20:45 Diperbarui: 10 November 2022   20:57 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Dukungan dari orang sekitar

Tentunya tidak semua hal dapat kita lakukan sendiri. Jangan lupa untuk meminta bantuan pada pasangan atau keluarga terdekat untuk membantu mengurus bayi maupun berbagi pekerjaan rumah.

3. Berbagi cerita

Menjadi ibu baru seringkali menuntut kita mempelajari banyak hal baru secara bersamaan. Bertanya atau berbagi dengan orang-orang terdekat seperti pasangan maupun dengan ibu yang lain yang memiliki pengalaman serupa dapat membuat kita merasa lebih tenang .

Pada umumnya, gejala baby blues akan mereda dan menghilang dengan sendiri sebelum 2 minggu, namun apabila dirasa sangat mengganggu ataupun tak kunjung reda, jangan segan untuk meminta bantuan baik pada dokter maupun psikolog ya..

Referensi :


DelRosario, G. A., Chang, A. C., & Lee, E. D. (2013). Postpartum depression: symptoms, diagnosis, and treatment approaches. Journal of the American Academy of PAs, 26(2), 50-54.

Fitelson, E., Kim, S., Baker, A. S., & Leight, K. (2011). Treatment of postpartum depression: clinical, psychological and pharmacological options. International journal of women's health, 3, 1.

Watanabe, M., Wada, K., Sakata, Y., Aratake, Y., Kato, N., Ohta, H., & Tanaka, K. (2008). Maternity blues as predictor of postpartum depression: a prospective cohort study among Japanese women. Journal of Psychosomatic Obstetrics & Gynecology, 29(3), 211-217.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun