Tiga Roepa Cafe and Gallery, Nongkrong Asik dengan Suasana Jadoel di Jogja

Lagi-lagi Jogja menyajikan tempat unik nan menarik yang selalu membuat penasaran dan kagum setiap pengunjungnya. Tidak hanya tempat wisata, Jogja juga terkenal dengan kota sejuta caf di kalangan anak muda. Pasalnya di Jogja memang banyak bangunan caf yang didirikan. 

Disetiap sudut kota Jogja dapat kita jumpai caf dengan berbagai keunikannya. Menjamurnya caf-caf di Jogja tentunya tak terlepas dari anak-anak muda terutama mahasiswa yang hobi nongkrong di tempat seperti itu. Banyak nya kampus yang tersebar di kota Jogja ini hingga di lirik banyak pebisnis untuk mendirikan caf karena lokasi yang berdekatan dengan kampus tersebut dianggap sangat strategis dan menjanjikan.

 Karena banyak nya caf yang didirikan tentunya banyak juga persaingan, hingga mereka para pebisnis harus dipastikan mampu bersaing satu sama lain untuk mempertahankan eksistensi cafenya masing-masing. Hal yang tentunya dilakukan para pengelola caf ini harus membuat caf tempatnya terlihat berbeda dari tempat lainnya. 

Sebenarnya banyak tempat atau caf yang telah memiliki ciri khas dan konsepnya masing-masing. Tetapi kali ini, caf yang cukup menarik yang tentunya juga akan menjadi rekomendasi bagi kalian semua khususnya kaum-kaum muda hobi nongkrong adalah caf yang cukup unik yakni Tiga Roepa Caf and Gallery. 

Berbeda dengan caf kebanyakan yang dibangun dengan konsep yang cukup modern, caf ini di bangun dengan konsep yang berbeda dari caf jaman sekarang, Tiga Roepa Caf and Gallery ini lebih mengusung tema jaman dulu yang vintage, unik, dam antik. Meskipun jauh berbeda dengan konsep modern kebanyakan, tetapi caf ini juga banyak diminati banyak anak muda karena tempatnya yang tak kalah instagramable dan sangat unik.

dok.pri

Sesuai konsep yang di usung, caf ini tentunya di penuhi dengan barang-barang antik dan tua seperti perabotan rumah tangga tua, setrika arang, perabotan dapur jaman dulu, hingga vespa dan beberapa motor tua diletakkan di caf ini. Penataan dekorasi dan interior caf ini pun terlihat sederhana dengan menggunakan kursi-kursi perabot rumah jaman 90 an dulu yang dikelilingi oleh tumbuhan yang rimbun sehingga udara disini sejuk alami tanpa AC. Suasana seperti ini tentu saja akan membuat pengunjung nostalgia ke zaman dulu lagi, zaman dimana sepatu docmart dan potongan sasak masih menjadi primadona. 

Selain itu yang menarik dari caf ini adalah penataan interior setiap sudutnya, dengan tempat yang di bagi menjadi dua yakni outdoor dan semi outdoor dengan penataan meja dan kursi yang sangat sederhana. Setiap sudutnya sangat di tata dengan rapi tanpa meninggalkan kosep jadulnya, terdapat beberapa lukisan unik yang menggantung di didinding-dindingnya. Barang-barang antik yang terdapat di caf ini juga tersusun rapi dan terawat dengan baik, bisa dikatakan masih sangat bersih.

dok.pri

 Caf yang memiliki alamat lengkap yakni di Jl. Pandega Marta Raya no. 43 Yogyakarta ini memang mampu membuat setiap pengunjungnya terkesima. Bahkan toilet yang disediakan di caf ini juga berbedadengan toilet-toilet lainnya, di tata dengan konsep jadul pula. Dengan diletakkan beberapa cermin jadul di dalamnya, lukisan, hingga terdapat perabot seperti ceret zaman dulu membuat toilet ini sangat berbeda dengan toilet pada umumnya. Caf ini memang tergolong caf yang baru, karena baru saja buka sekitar dua tahun yang lalu tepatnya di bulan Mei tahun 2020.