Mohon tunggu...
Nahdhiah Umi
Nahdhiah Umi Mohon Tunggu... Freelancer - Lifelong learner

Memberi dan mencari makna

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Peduli Cegah Corona, Mahasiswa KKN UM Bagikan Seribu Masker Gratis di Tanah Kelahiran

3 Juli 2020   21:57 Diperbarui: 3 Juli 2020   22:03 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SIDOARJO-Wabah Corona Virus Disease yang biasa dikenal sebagai Covid-19 pertama kali muncul di Cina pada akhir tahun 2019. Menurut WHO, saat ini 216 negara telah terinfeksi virus corona. Berdasarkan data laman covid19.go.id, angka kasus terkonfirmasi di Indonesia hingga Rabu (01 Juli 2020) mencapai 57.770. Khususnya pada provinsi Jawa Timur dengan angka 12.321 kasus terkonfirmasi.

Pandemi yang merebak lantas tidak membatalkan pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM). UM mengadakan KKN yang berbeda dari KKN sebelumnya yaitu KKN Edisi Covid-19 sebagai upaya untuk menyesuaikan keadaan pandemi saat ini. Mahasiswa didorong untuk menghasilkan karya pengabdian yang dapat menunjang kebutuhan desa maupun program kerja untuk melawan dan mencegah Covid-19.

Sebagai upaya menekan laju penyebaran virus, mahasiswa KKN Pulang Kampung Desa Kepunten UM Selasa (30/06) membagikan masker di Desa Kepunten, Tulangan, Kabupaten Sidoarjo. Hal ini tidak lain dikarenakan penggunaan masker yang amat penting dalam mengurangi resiko penularan Covid-19. Menurut WHO, masker berperan penting sebagai upaya menghindari percikan virus corona.

Pelaksanaan program kerja gerakan seribu masker ini bertujuan sebagai salah satu upaya memutus rantai penyebaran Covid-19. Persiapan mahasiswa sudah terprogram rapi, mulai dari survei dan menghimpun data masyarakat Desa Kepunten hingga terjun ke lapangan untuk membagikan masker.

Pembagian masker yang direspon secara positif oleh pihak desa dilakukan dengan menggandeng karang taruna setempat.
"Semoga kontribusi kami dengan membagikan seribu masker ini dapat mendukung gerakan pemerintah dalam menghadapi Covid-19", harap Diah Siska Savitri, salah satu mahasiswa KKN Desa Kepunten yang juga berperan sebagai Penanggungjawab kegiatan.

Harapannya, masker yang diberikan dapat bermanfaat agar masyarakat selalu menerapkan penggunaan masker di masa pandemi. Selain itu, masyarakat juga diharapkan lebih sadar akan pentingnya mematuhi protokol kesehatan.

KKN UM pada dasarnya dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu KKN Pulang Kampung, KKN Reguler, dan KKN Tematik. KKN yang dilakukan di Sidoarjo merupakan salah satu pelaksanaan KKN kategori pulang kampung yang diadakan mulai 29 Mei hingga 5 Juli 2020.

KKN Pulang Kampung Sidoarjo diselenggarakan tiga desa di Kecamatan Tulangan, yaitu Desa Kepunten, Desa Tlasih, dan Desa Kepuh Kemiri. 62 mahasiswa UM berpartisipasi dalam KKN Pulang Kampung Sidoarjo Tahun 2020.

Kontributor : Zuyyin Fathin Nafisah
Editor : Umi Nahdhiah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun