Mohon tunggu...
nadia alya putri
nadia alya putri Mohon Tunggu... Mahasiswa

Universitas Brawijaya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Edukasi Kelayakan Finansial dan Pencatatan Keuangan Digital untuk Usaha Kacang Mete oleh Tim Doktor Mengabdi UB di Desa Sanenrejo, Kabupaten Jember

11 Agustus 2025   15:05 Diperbarui: 11 Agustus 2025   15:02 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama Ibu Juariyah, pelaku usaha kacang mete Desa Sanenrejo (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Mahasiswa tidak hanya menyampaikan materi, tetapi juga mendampingi praktik perhitungan dan penggunaan aplikasi digital langkah demi langkah. Pendekatan ini memungkinkan peserta untuk belajar sambil mencoba, sehingga pemahaman lebih mudah tertanam. “Biasanya saya catat pake buku, tapi kadang susah buat ngitung totalnya. Kalau pakai HP kayak gini jadi lebih gampang buat tau untungnya”, ujar Bu Juariyah sembari mencoba memasukkan hasil penjualan menggunakan aplikasi BukuWarung. Materi pelatihan pada modul juga telah disusun sedemikian rupa secara sederhana agar lebih mudah dipahami serta sesuai dengan konteks desa dan usaha rumahan. Hal ini menunjukkan bahwa edukasi keuangan tidak harus rumit dan bisa disampaikan dengan pendekatan yang sederhana namun efektif.

Gambar 4. Praktik penggunaan Aplikasi BukuWarung secara langsung oleh Warga (Sumber: Dokumentasi Pribadi)
Gambar 4. Praktik penggunaan Aplikasi BukuWarung secara langsung oleh Warga (Sumber: Dokumentasi Pribadi)

Tim Doktor Mengabdi berharap, dengan pemahaman kelayakan finansial dan penggunaan aplikasi pencatatan digital, masyarakat dapat membangun usaha kecil yang lebih kuat dan berdaya saing. Dengan bekal wawasan baru ini, potensi komoditas lokal seperti kacang mete tidak hanya menjadi hasil panen musiman, melainkan juga sumber penghasilan berkelanjutan. Kegiatan ini menjadi contoh nyata bahwa pemberdayaan masyarakat tidak selalu harus melalui modal besar, tetapi bisa dimulai dari pemahaman dasar yang kuat. Desa Sanenrejo kini tidak hanya bergerak sebagai desa penghasil komoditas, tetapi juga sebagai desa yang perlahan membangun ekonomi mandiri melalui pengetahuan dan teknologi dalam pemanfaatan komditas potensial wilayahnya.

Kegiatan: Edukasi Kelayakan Finansial dan Pencatatan Keuangan Digital untuk Usaha Kacang Mete

Desa/Kec/Kab: Desa Sanenrejo, Kecamatan Tempurejo, Kabupaten Jember

Nama Mahasiswa: Nadia Alya Putri Maulidiyani

Nama DPL:

Ibu Dr. Fitria Dina Riana, SP, MP

Ibu Rini Yulianingsih, STP, MT, PhD

Ibu Devi Farah Azizah, MAB

Ibu Laila Masruro Pimada, S.E., M.SEI.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun