Migrasi Harian Republika Dari Media Cetak ke Media Digital
Harian Republika merupakan koran perjuangan komunitas Muslim untuk masyarakat Indonesia agar masyarakat Indonesia mendapat tempat untuk menyalurkan aspirasinya yang berhasil diterbitkan pada 1993. Keterbatasan dalam penyebaran koran memicu Harian Republika untuk membuat versi online dengan nama Republika.co.id.
Republika.co.id menjadi koran pertama Indonesia yang tampil di internet. Hal tersebut diharapkan agar persebaran informasi dapat terjadi secara merata. Harian Republika ingin masyarakat yang tidak mampu mengakses informasi mereka dalam bentuk fisik atau pun masyarakat yang berada di luar negeri tetap dapat mengakses informasi  dengan cara lain yaitu melalui web internet.
Republika.co.id tidak hanya menyajikan informasi dalam bentuk tulisan tetapi juga terdapat foto, audio, dan video yang terbentuk berdasarkan teknologi hipermedia dan hiperteks. Cukup bermodalkan internet dan gawai yang dimiliki maka masyarakat Indonesia dapat mengakses Republika.co.id secara bebas.
Enam karakteristik dari New Media: Digital, Interaktif, Hyperteks, Networks, dan Simulasi.
1. Digital
Republika.co.id tampil dalam bentuk konten digital dimana semua proses yang terjadi dilakukan berdasarkan data komputer atau data elektronik sehingga menghasilkan data-data digital.
2. Interaktivitas
Bergabungnya Harian Republika ke media digital membuat para pembaca yang sebelumnya hanya sebatas mendapatkan korannya lalu membaca dan selesai kini setelah membaca dapat memberikan komentar secara langsung di kolom komentar yang terletak di bagian bawah berita.
Selain itu, pembaca juga dapat membagikan berita yang dibaca melalui link lalu menambahkan pendapatnya terhadap berita terkait di berbagai media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Instagram. Kegiatan berbagi link dan pendapat tersebut tidak akan berhenti cukup di sana. Hal tersebut memungkinkan adanya dialog yang terjadi di antara pembaca yang mengikuti topik serupa.
3. Virtual
