Mohon tunggu...
Nabilatul Minah
Nabilatul Minah Mohon Tunggu... Lainnya - Pecinta Alam

Sederhana gak harus mewah, jalani saja dulu rasakan dengan menikmati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lelahmu Semoga Berkah

31 Januari 2019   09:39 Diperbarui: 31 Januari 2019   09:48 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tak semudah yang di kataTak seindah yang di mataTak seelok yang di panaSebuah usaha yang terlihat  bersahajaTersimpan rapat bagai cerita luka
Tak kusangka semua tak sempurna
Tak terbayang oleh pikiran manusia
Bagaimana bisa perjuangan yang tak terhingga
Dari melahirkan
Menyusui
Membesarkan
Tak bisa terbalaskan
Meski seluruh dunia di pertaruhkan

Teringat saat membentakmu dalam jengkelku
Tak terasa ku menyakiti hatimu
Tapi kau hanya diam membisu

Saat aku beranjak dewasa
Serta telah berumah tangga
Begitu aku tau
saat itu aku adalah kebahagiaanmu

Maafkan aku ibuku
Maafkan anakmu ini bapakku
Yang tak mengerti dirimu
Tak patuh padamu
Aku mencintaimu ibu bapakku
Selalu dan tak jemu
Salam sayang dari anakmu

*Nabilatul Minah* #NabilaMina

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun