Hal Apa yang Menganggu Pekerjaanmu?

Berkecimpung di dunia FMCG, sebagai industri penyumbang kontribusi perkenomian terbesar di Indonesia dan global, tentunya menuntut kita untuk juga bergerak cepat dan inovatif. Sayangnya secepat apapun kita berlari pasti akan ada hal-hal yang mengganggu medan perjalanan. Lalu apa yang mengganggu diperjalananmu ?

Ini dia, sistem kerja yang mengharuskan untuk check in dan check out kunjungan outlet menggunakan aplikasi yang otomatis mendeteksi waktu dan lokasi kunjungan. Dimana dalam prosesnya  juga diberikan tenggang waktu tertentu. 

Bagi saya ini adalah hal yang cukup menganggu dalam pekerjaan karena pikiran kita seperti di "kunci" hanya untuk memikirkan itu. Baru masuk outlet dan duduk langsung terbesit "eh udah berapa menit ya disini. Apabila waktu nya berlebih harus report sana sini yang menurut saya juga birokrasinya tidak mudah, terlalu banyak yang terlibat. 

Sebagai orang yang males ribet tentunya saya menghindari ini. Sedangkan jika durasinya kurang justru menjadi "hutang" waktu kerja. Padahal kan yah kelebihan menjadi seorang sales adalah waktu kerja yang fleksible.

Kadang suka salut sama teman yang punya pemikiran "yaudah lah namanya juga kerja sama orang"

Kadang pula kepikiran

"Kok bisa ya dia kerja dengan tekanan yang kayak gitu" atau "kok bisa ya dia kerja dengan kondisi yang setidak efisien itu"

Lalu bagaimana menghadapi sesuatu hal yang bertolak belakang dengan prinsip mu dalam situasi pekerjaan kamu saat ini ?

• Menghargai hal tidak kamu sukai

Dasarnya kita mencintai hal yang kita sukai tentunya, namun seiring berjalannya waktu ada kondisi dimana akan mengarahkan kita ke hal-hal yang tidak kita sukai. 

Disitu lah kita harus mulai bijaksana dalam menghadapinya. Memaksakan hal yang tidak kita sukai tidak selamanya membawa dampak buruk untuk kehidupan kita. 

Namun Ketika kita bisa menghargai dan mulai menerimanya manfaat yang didapat adalah diri yang damai. Seperti terbiasa akan adanya penolakan.

• Mengoptimalkan sesuatu yang tidak sesuai

Bagaimana cara mengoptimalkan sesuatu yang tidak sesuai dengan kenyataan bekerja ?

Memberi Batasan !!!

Fokus pada pekerjaan utama kita sendiri, dan kerjakan pekerjaan yang bisa dilakukan beriringan dengan pekerjaan utama. Apabila terjadi penambahan pekerjaan diluar dari pekerjaan utama kita, beranikan diri untuk bilang TIDAK pada atasan kita. Mulai biasakan diri berdisuksi untuk menemukan posisi dan porsi kerja yang sesuai. 

Dengan memberikan batasan pada pekerjaan akan memunculkan rasa percaya diri terhadap pekerjaan yang sedang dijalani. Karena kita mampu menyelesaikan pekerjaan yang diberikan. Dengan begitu kita bisa lebih focus terhadap apa yang akan dikejar dalam berkarir.

• Berteman dengan tantangan

Pada proses pemberian Batasan dalam bekerja biasanya akan ada efek sampingnya. Seperti tidak disukai sesama teman kerja, padahal kita tahu bahwa bekerja dengan prinsip yang bertolak belakang dengan kita sudah menjadi tantangan yang sangat besar. 

Namun jika kamu telah berhasil menghargai hal yang tidak kamu sukai tadi, maka tantangan adalah teman bagimu. Menurut saya ini lah yang akan menjadikan kita sebagai professional.

• Kedepankan Pengalaman

Ketika apa yang kamu jalani sekarang sangat jauh dari prinsip mu, coba lah untuk mengingat sudah sejauh mana kamu bertahan hingga saat ini. Pikirkan hal apa yang membuat kamu bertahan. Jika kamu sudah memutuskan untuk berteman dengan tantangan yang ada, maka pengalamannya lah yang bisa kamu andalkan.

Tidak mudah namun juga tidak ada yang tidak mungkin. Semua punya kesempatan. Jangan biarkan diri kita terus berlarut dalam hal-hal yang menurut kita menganggu. 

Segera mencari solusi, apapun kondisi dan caranya kamu harus berani menetukan. Dimana pun kamu berkarir caranya juga sama, berpikir secara cepat, kerja keras, dan lakukan pekerjaan sebaik mungkin.

Stay healthy and Awsome