Mohon tunggu...
M Yusuf Alamudi
M Yusuf Alamudi Mohon Tunggu... Ilmuwan - orang biasa yg ingin berbagi ilmu

menulis untuk mencerahkan umat

Selanjutnya

Tutup

Politik

Sebuah Harapan untuk Pilpres dan Pileg 2019

25 September 2018   17:46 Diperbarui: 25 September 2018   17:46 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

KPU telah menetapkan pasangan capres dan cawapres untuk pilpres 2019. Selain itu, juga telah dilakukan dekalarasi kampanye damai yang dihadiri oleh pasangan capres dan cawapres dan pendukung. Pakaian adat dari masing-masing capres dan cawapres pun cukup menarik perhatian dan ada yang sampai membuat tertawa.

Meskipun ada yang kurang puas dengan acara sudah drancang dan dikordinasikan dengan baik, harus bisa dimaknai dengan baik dan menghargai usaha yang telah dilakukan untuk mewujudkan kampanye yang aman dan damai.Jika kita menengok ke belakang kembali, bahwa bangsa ini telah bertransformasi dari era orde lama ke orde baru dan saat ini orde reformasi yang mengusung sistem demokrasi. 20 tahun bukanlah waktu yang sedikit dalam mewujudkan sistem demokrasi yang baik terutama dalam memilih pemimpin baik di tingkat daerah, nasional maupun pemilihan legislatif.  Jatuh-bangung dalam proses pembelajaran sistem demokrasi adalah hal yang lumrah termasuk usaha dan pengorbanan dalam mengiringi proses pembelajaran berdemokrasi.

2019 merupakan era millenia, kemajuan teknologi sangat berkembang pusat terutama kemajuan teknologi informasi dan media sosial. Teknologi informasi dan media sosial merupakan salah satu dari sekian banyak media yang dapat digunakan untuk berkampanye atau mengenalkan pasangan capres dan cawapres maupun calon anggota legislatif. berdasarkan hasil beberapa riset yang dilakukan oleh research center di indonesia yang berkaitan dengan informasi maupun yang berkaitan cemoohan, berita hoax maupun informasi yang bersifat negatif lebih banyak berada atau didapatkan di media sosial. 

Sebuah harapan ditengah memasuki masa kampanye baik pemilihan presiden maupun pemilihan legislatif, seyogyanya diisi dengan kampanye yang mengedukasi masyarakat dan menambah kedewasaan dalam berpolitik. Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dan masyarakat yang majemuk sesuai dengan Bhineka Tunggal Ika dan Pancasila. Kestabilan, kenyamanan dan kesejukan,  dalam berpolitik sangat dibutuhkan menuju Indonesia yang aman, sejahtera dan adil makmur terutama dalam melaksanakan ibadah di tempat ibadah. 

Menjadi sebuah catatan bagi para tim sukses baik capres dan cawapres maupun calon anggota legislatif mengesampingkan kampanye yang berkaitan dengan SARA, SARA merupakan salah satu hak asasi yang dilindungi dan merupakan hubungan yang private antara makhluk yang diciptakan dan sang penciptanya.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun