Dalam masyarakat plural, dakwah diarahkan pada penguatan nilai-nilai Islam rahmatan lil 'alamin. Strategi ini penting untuk menciptakan harmoni antarumat dan memperkuat posisi Islam sebagai agama damai.
Menghindari narasi provokatif, eksklusif, atau sektarian.
Menjalin dialog lintas agama dan budaya untuk membangun kerja sama sosial.
Mempromosikan etika Islam melalui cara-cara damai dan bersahabat.
6. Profesionalisasi dan Kolaborasi
Dakwah tidak lagi dilakukan secara individual atau tidak terorganisir. Perlu adanya penguatan kelembagaan, peningkatan kapasitas dai, serta kolaborasi antarsektor.
Pelatihan dai agar menguasai komunikasi publik, teknologi, dan literasi media.
Kolaborasi antara lembaga dakwah, pesantren, organisasi sosial, dan akademisi.
Manajemen program dakwah dengan pendekatan yang terukur dan terencana.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI