Desa Limapoccoe kini memiliki cara baru untuk memperkenalkan kekayaan potensi lokalnya melalui sebuah profil digital yang digagas oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas). Proyek ini, yang dimulai pada 15 Juli 2025 dan berhasil diselesaikan pada 10 Agustus 2025, menghadirkan gambaran lebih jelas tentang sektor pertanian, potensi BUMDes (ikan nila), dan kehidupan sosial masyarakat desa yang jarang terekspose.
Profil digital ini tidak hanya sekadar dokumentasi, melainkan sebuah upaya untuk menggali lebih dalam berbagai aspek yang membentuk desa Limapoccoe. Dengan mengambil gambar di beberapa titik strategis desa dan melakukan wawancara langsung dengan perangkat desa, pengurus BUMDes, serta petani, proyek ini memberi ruang bagi warga desa untuk berbagi cerita tentang perjuangan dan perkembangan mereka.
Menurut Mutmainnah, mahasiswa Ilmu Komunikasi yang memimpin pembuatan profil desa ini, "Melalui profil ini, kami ingin menunjukkan bahwa Desa Limapoccoe bukan hanya sekadar desa, tapi juga memiliki potensi besar yang bisa dikembangkan. Dengan dokumentasi ini, kami berharap desa ini dapat dikenal lebih luas dan menarik berbagai pihak untuk berkolaborasi dalam pembangunan yang lebih baik."Â Ujarnya pada Minggu, (10/08/25)
Melalui proyek ini, masyarakat setempat berharap agar potensi besar di bidang pertanian dan ekonomi lokal bisa lebih terjamah, dengan harapan dapat mempercepat perkembangan serta membuka peluang kerjasama yang lebih luas. Bagi mereka, profil ini lebih dari sekadar alat informasi, tetapi sebagai langkah awal untuk membawa desa Limapoccoe ke tingkat yang lebih tinggi dalam berbagai aspek pembangunan.
Selain itu, keberadaan profil ini diharapkan dapat mempercepat proses pembangunan desa. Dengan menunjukkan berbagai potensi yang dimiliki desa, baik di bidang pertanian, perikanan, hingga ekonomi kreatif, desa Limapoccoe berharap bisa menarik perhatian pihak luar untuk bekerja sama dalam mengembangkan desa ini lebih lanjut. Potensi seperti budidaya ikan nila yang sudah berhasil digarap oleh BUMDes menjadi salah satu sektor unggulan yang dapat dijadikan model bagi desa lainnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI