Jika mempelajari bagaimana cara menyunting, penulis akan menjadi paham mana yang sesuai KBBI dalam aspek tanda baca, ejaan, dan diksi. Saat sudah mengerti, menulis akan menjadi mudah secara profesional dan enak dibaca secara pribadi di mata si penulis dan pembaca.
Keempat hal di atas merupakan alasan utama mengapa menyunting tidak bisa dipisahkan dari membaca dan menulis. Hubungan ketiga kemampuan tersebut berkaitan erat. Tanpa membaca, maka menulis dan menyunting takkan berarti. Jika tidak mampu menulis, maka membaca dan menyunting tidak ada gunanya, pula.
Maka, sudah jelas menyunting sama pentingnya dengan membaca dan menulis. Kemampuan itu harus dilatih dengan praktik dan rajin membaca untuk mampu bersinar di industri penerbitan atau menjadi penulis yang banyak digemari dan disukai penerbit.