Pandemik Covid 19, inilah tantangan yang harus dihadapi oleh semua orang. Banyak cobaan yang ditimbulkan karena adanya pandemik ini. Merosotnya perekonomian, menurunnya interaksi masyrakat secara tatap muka, dan masih banyak lainnya. Namun, pada kenyataannya masih banyak orang yang perlu untuk melakukan kegiatan sehar-harinya. Bekerja, belajar, dan mengabdi. Pengabdian merupakan salah satu tugas yang harus diemban oleh seroang mahasiswa. Adanya perubahan sistem pembelajaran dari offline menjadi online memberikan efek yang cukup berarti dalam kegiatan pengabdian. Universitas Diponegoro membentuk program Kuliah Kerja Nyata dengan nama KKN Tim II Periode 2020 dengan tema KKN Pulang Kampung. KKN ini merupakan program pengabdian mahasiswa di kampung halaman masing-masing.
KKN Pulang Kampung serentak dilakukan diberbagai daerah termasuk di Dusun Karanganyar Desa Sedayu Kecamatan Sapuran Kabupaten Wonosobo. KKN ini dilakukan oleh seorang Mahasiswa Ilmu Keperawatan UNDIP yaitu Umi Muslimah. “Masyarakat di sini sebenarnya sudah paham akan pencegahan yang harus dilakukan akan tetapi terkadang caranya yang masih kurang tepat. Mungkin mbaknya nanti bisa memberikan edukasi tentang cara cuci tangan begitu Mbak” tutur Bapak Wahyudi, Ketua RW 03 Dusun Karanganyar.
Dari hasil observasi dan wawancara didapatkan hasil bahwa salah satu masalah yang ada di dusun Karanganyar Desa Sedayu adalah masih kurangnya pengetahuan masyarakat akan cara cuci tangan yang baik dan benar. “Setelah saya melakukan observasi dan wawancara saya memilih untuk melakukan edukasi dan pendidikasn kesehatan kepada masyararakat. Hal ini saya lakukan dengan tujuan agar masyarakat semakin paham dan dapat menerapkan sesuatu yang telah didapatkan ” tutur Umi Muslimah, Mahasiswa UNDIP.
Kegiatan yang dilakukan selama KKN meliputi: Pendididkan kesehatan cara cuci tangan, Pemberdayaan masyarakat tentang cara membuat handsinitizer, Pendidikan kesehatan tentang KB, Pendidikan kesehatan tentang kesehatan reproduksi remaja, Bimbingan belajar pada anak-anak, dan Pemberian Leaflet KB, Poster cara cuci tangan.
Kegiatan berikutnya adalah pembuatan handsinitizer. Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 22 Juli 2020 di rumah salah satu warga. Pembuatan handsinitizer ini melibatkan warga di sekitar Ngatimah (42 th) mengatakan “Wah ternyata gampang ya buatnya, alhamdulillah bisa lebih irit dan bahannya juga gampang buat carinya.”
Kegiatan pendidikan kesehatan tentang cuci tangan yang baik dan benar kepada anak-anak. Dilakukan pada tanggal 25 Juli 2020 di rumah mahasiwa UNDIP. Anak-anak sangat antusias untuk mengikuti kegiatan praktik cuci tangan. Setalah dilakukan praktik cuci tangan secara bergantian anak-anak kembali bermain. “Dulu sudah pernah dapat kaya begini tapi lupa langkah-langkahnya tapi sekarang sudah ingat lagi. Iya nanti akan dipraktikkan di rumah” jelas Yasa (11 th), anak SD. Kegiatan ini disambung dengan pembagian poster cara cuci tangan kepada anak-anak.
Kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan oleh Mahasiswa KKN UNDIP ini bertujuan untuk membantu masyarakat lebih optimal dalam melakukan pencegahan sekaligus pemutusan penyebaran covid 19 dan juga untuk membantu mencapai salah satu tujuan SDG’s 2030 yaitu mengenai KB dan reproduksi.