Walau Puasa Merawat Tanaman Tetap Jalan

Memotongi daun kering, menyirami, membersihkan rumput, tetap dilakukan saat puasa. 

Apalagi saat ini para siswa libur. Hoby merawat tanaman bisa berjalan dengan baik. 

Beberapa teman yang sama-sama sedang  piket  ada yang tertarik ikut jongkok -- ketika tangan ini sibuk mencari ulat pemakan daun. Dikumpulkan untuk ikan yang ada di ujung jalan itu. 

Ada juga teman yang minta tanaman. Tentu saja boleh. Kalau terlalu banyak nanti isi pot tidak imbang. Membeli pot tidak harus sekarang. Saat ini untuk berbagi saja. 

Karena ingin mencoba menanam potongan daun wijayakusuma--tujuan dapur menggerakkan kaki ke arah sana. Mencari pisau yang lebih tajam. 

"Apa bisa daunnya dipotong begitu, tumbuh? "

"Biasanya bisa, nanti tinggal selipkan diantara tanaman yang ada dulu. Belum punya pot."

Hujan tiba-tiba turun. Semua bubar, semua pindah ke ruang guru. 

Berhenti? Tidak -- kami membuat beberapa tanaman bermedia air. Salah satunya terfoto seperti di bawah ini. 

Menyegarkan meja kerja--dokpri

Memberi kesan tersendiri jika meja kerja kita terdapat tanaman hidup. Tidak harus besar. Justru yang kecil itu menarik. 

Manfaatnya -- meningkatkan produktivitas dan kreativitas. Apalagi kondisi puasa seperti saat sekarang ini.  Yuk dicoba... 

Menyegarkan meja kerja--dokpri