Sehingga, alasan keenam adalah penggunaan kata carok dalam surat yang terlihat resmi itu mudah melesat di media. Disulut labeling etnis pembuat rusuh, emosian, dan susah diatur yang sudah ada-ditandatangani oleh Sarjana dan Magister Hukum-kebetulan juga aneh. Dan sekian.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!