Mohon tunggu...
Muis Sunarya
Muis Sunarya Mohon Tunggu... Lainnya - Menulis tentang filsafat, agama, dan budaya

filsafat, agama, dan budaya

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Inilah Cara Cek Keaslian Buku Nikah

27 Oktober 2020   15:10 Diperbarui: 6 April 2021   13:40 9075
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Buku Nikah asli/dokumen pribadi

Persepsi Anda seperti itu tentu tidak salah. Itu artinya bahwa ada ciri-ciri spesifik atau tanda-tanda khusus yang bisa dikenali dan ditemukan dari buku nikah yang asli.

Lantas, bagaimana caranya mengetahui apakah buku nikah itu asli atau tidak?

Logo lambang negara, Burung Garuda yang dicetak pada kover buku nikah. Buku nikah itu ada dua dan berbeda warna. Yang berwarna coklat untuk suami, dan yang berwarna hijau untuk istri. Jadi, masing-masing suami istri diberikan buku nikah. Biar enggak rebutan ya? Hehe...bukan! 

Buku nikah sekarang itu ada terjemahan berbahasa Inggris. Tidak ada terjemahan berbahasa Arab. Mungkin pertimbangannya karena tidak cukup halaman. Buku nikah sekarang itu ukurannya kecil agar bisa dikantongin.

Buku nikah saat ini hampir semua sudah tidak ditulis tangan, tapi sudah dicetak (di-print). Jika masih ditemukan ada buku nikah yang ditulis tangan, bisa jadi printer-nya  kebetulan mungkin sedang rusak . Dan hampir jarang sudah ditemukan buku nikah tulis tangan.

Pada halaman pertama, setelah kover, ada kata sambutan Menteri Agama. Di akhir kata sambutan tertera nama Menteri Agama dan tanda tangannya. Di samping kirinya ada segel berwarna abu-abu bergambar Burung Garuda. 

Pada halaman kedua, tertulis nama kecamatan, kota/kabupaten, provinsi, perwakilan RI, di mana KUA mengeluarkan dan mencatat peristiwa nikah. Tersedia kolom pas foto kedua mempelai.

Pada halaman ketiga, tertera nomor pencatatan nikah, hari, tanggal dan tahun peristiwa nikah. Di sini juga tertulis data suami. Pada halaman keempat, tercantum data istri dan wali nikah. 

Ilustrasi Buku Nikah. Tampak barcode (tanda batang), data maskawin, tanggal pencatatan, dan catatan status perkawianan/dokumen pribadi
Ilustrasi Buku Nikah. Tampak barcode (tanda batang), data maskawin, tanggal pencatatan, dan catatan status perkawianan/dokumen pribadi

Halaman kelima, berisi data maskawin, tanggal pencatatan, nama KUA kecamatan, nama dan tanda tangan kepala KUA, stempel KUA dan barcode (kode batang) buku nikah. 

Halaman keenam, berisi catatan status perkawinan: Jejaka/perawan atau duda/janda  Halaman ketujuh, berisi sigat taklik (perjanjian yang mengikat) yang diucapkan oleh suami. Dan halaman terakhir berisi doa sesudah akad nikah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun