Gelar Sosialisasi Stop Bullying dan Pergaulan Bebas di MI Asy-Syafaat Cipinang Cimaung

Kabupaten Bandung, Mahasiswa KKN Sisdamas kelompok 65 UIN Sunan Gunung Djati Bandung menyelenggarakan kegiatan sosialisasi tentang Stop Bullying dan Pergaulan Bebas di MI Asy-Syafaat Desa Cipinang, Kecamatan Cimaung, Rabu (09/08/23). Sosialisasi tersebut dihadiri oleh Ketua Yayasan MI Asy-Syafaat bapak Dede Muslihin, S.Sos.I. dan Kepala MI Asy-Syafaat bapak Roni Jaelani, S.Pd.I. untuk memberikan sambutannya sekaligus membuka kegiatan sosialisasi Stop Bullying dan Pergaulan Bebas secara resmi.

Mahasiswa KKN Sisdamas kelompok 65 UIN Sunan Gunung Djati Bandung menyadari bahwasanya siswa-siswi di lingkungan desa Cipinang, Kecamatan Cimaung khususnya pada lingkungan sekolah itu memerlukan sebuah edukasi mengenai bahaya nya sebuah bullying atau perundungan beserta dampak dari pergaulan bebas. 

Kegiatan sosialisasi ini menjadi momentum yang berharga dan bermanfaat bagi siswa-siswi di MI Asy-Syafaat dan juga Guru-guru beserta jajaran tenaga pendidik lainnya, untuk dapat saling mendukung, saling mengawasi dan menghormati antar sesama. Sehingga dapat meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan. Karena mengenai hal perundungan dan pergaulan yang bebas, itu diperlukan kerjasama dan bantuan dari seluruh unsur elemen baik dari orang tua dirumah, guru-guru di lingkungan sekolah dan dari diri siswa-siswi itu sendiri untuk dapat saling berkolaborasi atau bahu-membahu untuk dapat menciptakan lingkungan yang baik dan positif bagi pertumbuhan karakter mereka.

Dalam penyampaian materi akan hal ini, para mahasiswa KKN menggunakan konsep berupa pemaparan materi melalui Power Point dengan menggunakan desain yang menarik sehingga siswa-siswi tidak merasa jenuh atau bosan ketika materi disampaikan. Ditambah adanya sebuah pemutaran film pendek mengenai perundungan dan pergaulan bebas sehingga siswa-siswi dapat lebih mudah untuk memahami akan kedua materi tersebut.  

Foto : Sambutan Ketua Pelaksana Sosialisasi. dokpri 

Ketua pelaksana kegiatan Sosialisasi Stop Bullying dan Pergaulan Bebas, Rinda Nurapriliani dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini dapat memberikan pemahaman sekaligus menambah wawasan atau pengetahuan kepada siswa-siswi khususnya di MI Asy-Syafaat agar setidaknya mengetahui dampak bahaya jika kita melakukan aktivitas bullying serta jika tidak mengontrol akan pergaulan yang kita lakukan. Besar harapan semoga silaturahmi antar mahasiswa KKN UIN Sunan Gunung Djati Bandung dengan masyarakat serta lembaga sekolah yang berada di Desa Cipinang, Kecamatan Cimaung khususnya sekolah MI Asy-Syafaat dapat terus terjalin dengan baik seterusnya.

Foto : Sambutan Ketua KKN kelompok 65. dokpri 

Selanjutnya, Ketua KKN kelompok 65 UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Muhammad Fajar Shidiq menambahkan dalam sambutannya mengenai kegiatan Sosialisasi Stop Bullying dan Pergaulan Bebas ini merupakan langkah awal untuk siswa-siswi agar setidaknya mereka sudah mengetahui hal dasar mengenai Bullying atau Perundungan dan dampak dari Pergaulan Bebas. Selebihnya jika ingin mengetahui lebih dalam itu bisa dipelajari di tingkatan selanjutnya yaitu di SMP, SMA hingga Perguruan Tinggi. 

Foto : Pemateri Sosialisasi Stop Bullying. dokpri 

Pemateri pada kegiatan Sosialisasi Stop Bullying, Muhammad Zaldy Zulfikar menjelaskan kepada siswa-siswi MI Asy-Syafaat bahwa perundungan itu bisa terjadi dimana saja, bisa dari rumah, sekolah, lingkungan masyarakat, hingga di media sosial. Maka dari itu, Zaldy pun memberikan tips sekaligus motivasi jika perundungan terjadi kepada diri kita dan bagaimana cara menghadapi serta mengatasinya. "Kalian jika mengalami perundungan di lingkungan sekolah, kalian bisa menceritakan hal tersebut kepada guru-guru di sekolah. Namun, jika kalian malu maka kalian bisa menceritakannya kepada orang tua. Intinya jangan takut untuk menceritakan karena kalian semua itu dilindungi oleh negara hak beserta kewajibannya pun bahkan sudah diatur dan tertuang dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD NRI)". - Ujar Zaldy.

Foto : Pemateri Sosialisasi Pergaulan Bebas. dokpri 

Selanjutnya, Muhammad Alif Rahman sekaligus pemateri pada materi Pergaulan Bebas menambahkan keterangannya pada kegiatan sosialisasi tersebut. Ia berpesan khususnya kepada para siswa-siswi MI Asy-Syafaat untuk senantiasa menghormati dan menghargai orang tua yang telah berusaha berjuang, berkorban tenaga, waktu dan fikirannya buat anak-anaknya agar dapat bersekolah dengan baik dan menjadi orang yang pintar dan sukses kedepannya. Jadi, janganlah membuang waktu dengan bergaul dengan orang-orang yang justru tidak mendatangkan manfaat atau hal positif kepada diri kita. - Jelas Alif.

Foto : Penyerahan Sertifikat. dokpri 

Akhir dari kegiatan ini, ditutup dengan pembacaan do'a sekaligus pemberian sertifikat dari ketua pelaksana kepada pihak sekolah MI Asy-Syafaat, sebagai bentuk apresiasi dan kenang-kenangan dari para mahasiswa KKN kelompok 65 terhadap sekolah agar dapat menjadi langkah awal yang positif untuk membangun tali silaturahmi kedepannya.