Mohon tunggu...
muhammad sarifsarifudin
muhammad sarifsarifudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

jangan terlalu lama menceritakan orang lain karena sudah saatnya orang mendengar cerita mu.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Pengalaman Mengurus Dokumen Kependudukan

7 Agustus 2021   01:32 Diperbarui: 7 Agustus 2021   01:40 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar www.kompasiana.com

Mengingat saya akan berangkat ke yogyakarta di awal bulan juli 2017 saya kembali mendatangi kantor sipil tapi dan katanya kartu tanda penduduk saya belum jadi.

Saat itu udahlah terserah mau kapan dicetak, tapi dari ketidak jelasan itu membuat saya patah semangat untuk berangkat ke yogyakarta.

Saya menceritakan persoalan saya kepada kakak saya dan saya dimarah habis habisan karena waktu yang tersisa hanya satu minggu untuk berangkat ke yogyakarta.

Hari itu juga saya bersama kakak saya datang ke kantor sipil sekitar jam 15.00 dan mendesak harus jadi hari ini tanpa terkecuali, hmmm ngomong ngomong ini juga termasuk harus ada orang dalam dan akhirnya hari itu juga kartu tanda penduduk saya dicetak dan bisa diambil tanpa biaya tambahan sepeserpun.

Kesimpulan saya, sampai hari ini baik lembaga apa pun itu  masih mengandalkan keluarga,kenalan,dan jaringan bisnis, yang artinya pelayanan terhadap masyarakat belum sepenuhnya dilayani secara adil dan merata.

Terima kasih sudah mampir di artikel saya.

Jangan lupa untuk menilai hasil review pengalaman saya

Jika ada pandangan,kritik,dan saran silahkan di kolom komentar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun