1. Bahasa Pemersatu
Dengan ribuan bahasa daerah di Indonesia, bahasa Indonesia berperan sebagai jembatan komunikasi. Bayangkan kalau tidak ada bahasa Indonesia, bagaimana orang Aceh berkomunikasi dengan orang Papua?
2. Mudah Beradaptasi
Bahasa Indonesia mudah menerima kata-kata baru sesuai perkembangan zaman. Dari kata "komputer" yang diserap dari bahasa Inggris, sampai "gawai" yang diciptakan sebagai padanan "gadget".
3. Ekspresif dan Puitis
Bahasa Indonesia punya kekayaan kata yang memungkinkan kita mengekspresikan perasaan dengan indah. Coba bandingkan "hujan" dengan "rain" dalam bahasa Inggris. Kita punya "gerimis", "rintik-rintik", "hujan deras", "hujan lebat" yang masing-masing punya nuansa berbeda.
D. Tantangan di Era Digital
Di zaman media sosial seperti sekarang, bahasa Indonesia menghadapi tantangan baru. Banyak orang yang mencampur bahasa Indonesia dengan bahasa Inggris atau bahasa gaul yang berlebihan. Tidak masalah selama kita masih bisa membedakan kapan harus menggunakan bahasa formal dan kapan boleh santai.
Yang penting, kita tetap bangga dan menjaga bahasa Indonesia. Bukan berarti anti dengan bahasa lain, tapi tetap menghargai bahasa sendiri.
Bahasa Indonesia adalah cerminan identitas kita sebagai bangsa. Prinsip dan sifatnya yang unik membuat bahasa kita berbeda dari bahasa lain di dunia. Sebagai penutur bahasa Indonesia, kita punya tanggung jawab untuk menggunakan, melestarikan, dan mengembangkan bahasa ini dengan baik.
Mari kita gunakan bahasa Indonesia dengan benar dan bangga. Karena bahasa yang baik mencerminkan pemikiran yang baik pula. Dan pemikiran yang baik akan melahirkan tindakan yang baik untuk kemajuan bangsa kita.