Saat ini, sepanjang hari kita dituntut untuk menatap layar
Dalam sehari mata dan telinga dipakai menyimak dongeng berdurasi
Dongeng tentang ular-ular integral, benda-benda mungil yang tak kasat mata
Dan dongeng lainnya yang membuat kelopak mata berat lalu menutup sendiri
Tidak sampai disini
Tangan ini juga didesak untuk terus menorehkan garis
Entah ratusan hingga ribuan garis aku torehkan pada kertas setiap hari
Kutahan beratnya kelopak mataku dan nyeri pada tangan demi absensi
Karena absensi adalah koentji lulus semester ini
Sayangnya, demi ambisi lulus semester ini
Kita menggadaikan waktu tidur di malam hari
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!