Dalam jangka panjang, kami berharap bisa membuka kedai hobi mini. Tempat workshop merawat bonsai, lomba burung kicau, hingga pelatihan tanaman hias untuk ibu rumah tangga. Visi ini bukan sekadar mimpi, tapi target nyata yang dibangun dari kerja sama suami istri yang saling percaya.
Bukan modal besar yang jadi kunci usaha, tapi kesamaan visi dan saling dukung antara suami dan istri. Dari halaman rumah, pot bunga, dan sangkar burung, kami bangun mimpi perlahan. Hobi kami jadi jalan hidup, cinta kami jadi fondasinya.Â
Usaha berbasis hobi ini juga mengajarkan kami pentingnya berbagi. Kami rutin menyumbangkan sebagian hasil untuk kegiatan sosial komunitas atau membantu anggota yang sakit. Hobi bukan hanya soal kesenangan, tapi juga sarana memberi makna dalam hidup.
Di tengah maraknya tantangan ekonomi dan persaingan usaha, UMKM berbasis hobi menawarkan sesuatu yang lebih personal dan otentik. Ia tidak dibangun dari kalkulasi pasar semata, tapi dari cinta pada apa yang kita rawat setiap hari. Dan cinta itulah yang membuat usaha ini terus tumbuh, bahkan saat dunia berubah.
Jika ada pelajaran dari perjalanan kami, itu adalah jangan pernah remehkan kekuatan hobi dan dukungan pasangan. Karena saat burung bernyanyi dan bunga mekar di halaman rumah, di sanalah cinta dan kerja keras bertemu dalam wujud yang paling indah. Sebuah usaha kecil, penuh harapan besar.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI