Mohon tunggu...
Muhammad Ilham Noor
Muhammad Ilham Noor Mohon Tunggu... Guru - Guru paruh waktu

strive for your dreams

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

7 Minggu Belajar Bahasa Inggris bersama Masyarakat Asean

24 Desember 2020   12:57 Diperbarui: 24 Desember 2020   13:03 707
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kedua, kuota dan program beasiswa, setiap tahunnya akan ada 50 kuota beasiswa yang disediakan dan beasiswa yang ditawarkan tersebut dibagi kedalam 2 program utama yaitu Professional Communications In English (PCE) dan Intensive English Proficiency Course (IEPC). PEC lebih berfokus pada peningkatan komunikasi Bahasa inggris untuk tujuan professional, oleh karena itu materi yang akan dipelajari lebih berkaitan pada bidang komunikasi tertentu seperti menulis email, berbicara dalam pertemuan (rapat) maupun wawancara, dan melakukan presentasi. Sedangkan IEPC berfokus pada 4 kemampuan dasar dalam belajar bahasa yaitu mendengarkan, membaca, menulis dan berbicara.

Seluruh kegiatan komunikasi pada saat mengikuti pembelajaran dilakukan full dalam Bahasa Inggris. Banyak pengalaman-pengalaman seru yang saya dapatkan selama mengikuti program ini, mulai dari awal opening dan berkenalan dengan warga negara dari Malaysia, Vietnam, Laos dan Myanmar hingga mengetahui kebudayaan dan tradisi yang khas dari masing-masing negara. Pengalaman-pengalaman unik ini nantinya akan saya bahas pada chapter 2.

Ketiga, syarat dan berkas yang harus dipersiapkan, ada beberapa kriteria bagi pelamar agar bisa mendaftar beasiswa ini, seperti: pelamar haruslah warga negara dari wilayah Asia Tenggara yang berumur 20-35 tahun, memiliki kesehatan yang baik dengan dibuktikan oleh surat keterangan sehat. Sedangkan persyaratan umum yang diminta oleh penyeleksi beasiswa adalah sertifikat kemampuan Bahasa asing baik itu TOEFL maupun IELTS.

'Apakah TOEFL atau IELTS menjadi syarat wajib?' Iya dong, kita mau belajar Bahasa Inggris loh ini, ya setidaknya harus ada "alat bukti" atau standar yang menyatakan bahwa kita cukup layak untuk diterima dan sertifikat adalah "alat bukti" tersebut. Tetapi, agar bisa mendaftar beasiswa ini, standar nilai TOEFL maupun IELTS yang diminta oleh pemberi beasiswa juga tidak terlalu tinggi.

Untuk program PEC pelamar harus memiliki nilai IELTS 5.0 -- 5.5 atau nilai TOEFL yang setara, sedangkan untuk program IEPC sendiri, minimal kita harus memiliki nilai IELTS 4.5 -- 5.0 atau nilai TOEFL yang setara. Kemudian berkas lainnya yang harus dipersiapkan seperti fotokopi ijazah dan transkrip nilai pendidikan terakhir, passport, SKCK dan surat izin atasan bagi yang sudah bekerja. Untuk tahapan pendaftaran dilakukan secara online dan offline (mengirimkan berkas pendaftaran ke alamat kampus UBD di Brunei Darussalam menggunakan jasa POS). Perihal tata cara pendaftaran dan pengisian aplikasi, akan saya bahas pada chapter 2 nanti.

Yaah, berhubung tulisan pada chapter 1 ini sudah cukup panjang, maka saya sudahi sampai disini. Sampai jumpa di chapter 2 (kalau masih memiliki cukup niat untuk menulis lagi hahaha).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun