Mohon tunggu...
Muhammad Anisulfuad
Muhammad Anisulfuad Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa S1 Ilmu Ekonomi Universitas Diponegoro

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengenal Cryptocurrency dan Pesatnya Perkembangan di Kalangan Muda

6 Desember 2021   19:03 Diperbarui: 6 Desember 2021   19:10 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Jika mata uang kripto tidak diakui sebagai alat pembayaran yang sah, kenapa banyak masyarakat Indonesia yang tertarik untuk mempelajarinya? Jawabannya tentu saja karena mata uang kripto tidak hanya berfungsi sebagai transaksi. Kita juga dapat memanfaatkannya untuk berinvestasi.

Caranya kurang lebih sama seperti investasi mata uang, yaitu dengan menjualnya ketika harga naik. Itulah kenapa pemerintah Indonesia tetap mengizinkan warganya untuk memiliki uang kripto sebagai aset investasi. Selain itu, perdagangan uang kripto di Indonesia juga diawasi oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Total ada 229 jenis mata uang kripto yang diakui oleh Bappebti dan bisa diperdagangkan secara legal di Indonesia.

Perkembangan mata uang kripto di Indonesia memang bisa dibilang cukup pesat. Data terbaru yang dikeluarkan oleh Menteri Perdagangan pada Juni 2021 menunjukkan nilai transaksi uang kripto di Indonesia hingga Mei tahun ini mencapai Rp 370 triliun. 

Jumlahnya naik hampir enam kali lipat dibandingkan akhir tahun lalu yang sebesar Rp 65 triliun. Sementara itu, jumlah pemain uang kripto di Indonesia juga mencatatkan kenaikan 62,5% menjadi 6,5 juta orang pada Mei 2021. Akhir 2020, jumlah pemain uang kripto baru 4 juta orang. 

Hal tersebut tentu dapat menjadi potensi besar bagi perekonomian Indonesia. Ditambah lagi, data dari Menteri Perdagangan juga menunjukkan bahwa pada 2030 ekonomi digital Tanah Air diprediksi tumbuh sebanyak delapan kali atau berkontribusi 18% terhadap total pertumbuhan domestik bruto (PDB).

Fenomena investasi kripto di Indonesia memang telah ada selama beberapa tahun ke belakang, dan menjadi semakin berkembang akhir-akhir ini. Kalangan muda memang menjadi ladang pesat perkembangan kripto. Hal itu dikarenakan beberapa faktor. Pertama, masa-masa usia muda merupakan masa eksplorasi yang tinggi. 

Terlebih lagi kalangan usia yang sudah atau akan memasuki usia kerja, menjadikan kripto sebagai investasi seakan menjadi salah satu ladang bisnis. Faktor kedua adalah penguasaan teknologi. 

Tidak bisa dipungkiri bahwa pemahaman internet, teknologi, dan informasi sangat berpengaruh kepada pemahaman terhadap kripto. Biasanya pemuda dapat dengan mudah mempelajari hal-hal baru yang berhubungan dengan teknologi dan globalisasi. 

Berbeda dengan kalangan usia orang dewasa atau orang tua yang rata-rata tidak begitu memahami teknologi secara mendalam. Selain itu, anak muda cenderung mencari banyak peluang baru dalam menghasilkan uang dengan cara kreatif.

Faktor berikutnya adalah mudahnya berinvestasi mata uang kripto. Selama ini kata investasi bagi orang awam mungkin terdengar sebagai suatu hal yang hanya bisa dilakukan oleh kalangan pengusaha. 

Namun dengan kripto, kita dapat berinvestasi tanpa perlu adanya modal yang besar. Transaksi yang dilakukan juga bisa dibilang mudah karena dapat dilakukan hanya dengan menggunakan gadget. Pengguna hanya perlu membeli mata uang kripto, lalu menjualnya ketika harga naik. Maka tidak heran banyak pemuda yang belajar cara berinvestasi melalui mata uang kripto.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun