Mohon tunggu...
Muhammad Abrar
Muhammad Abrar Mohon Tunggu... Academics

Writing is not merely about stringing words together, but about preserving stories that should never be forgotten!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perencanaan Manajemen Sumber Daya Insani dalam Perspektif Islam

16 Februari 2025   23:20 Diperbarui: 16 Februari 2025   23:20 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Perencanaan MSDI dalam Perspektif Islam (Sumber: Ilustrasi Microsfoft Copilot, 2025).

Organisasi yang menerapkan MSDI berbasis syariah dapat meningkatkan produktivitas, kesejahteraan tenaga kerja, serta menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan berkelanjutan (Ahmad, 2011). 

Keunggulan dari pendekatan MSDI berbasis Islam terletak pada keselarasan antara tujuan ekonomi dengan nilai-nilai spiritual, sehingga menciptakan sistem kerja yang tidak hanya mengedepankan efisiensi dan efektivitas, tetapi juga etika dan tanggung jawab sosial. Selain itu, penerapan MSDI yang sesuai dengan prinsip Islam juga berkontribusi dalam menciptakan ekosistem bisnis yang lebih etis, adil, dan bertanggung jawab.

Dengan demikian, perencanaan MSDI yang baik tidak hanya memberikan manfaat bagi organisasi secara internal, tetapi juga berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi dan kesejahteraan sosial secara lebih luas. Implementasi MSDI berbasis Islam diharapkan dapat menjadi model manajemen yang mampu menjawab tantangan globalisasi sekaligus memperkuat daya saing tenaga kerja Muslim dalam dunia industri yang semakin dinamis. 

Oleh karena itu, organisasi perlu terus mengembangkan strategi MSDI yang inovatif dan berkelanjutan agar dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih produktif, harmonis, dan penuh keberkahan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun