Mohon tunggu...
Muhammad Faiz
Muhammad Faiz Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pendidikan Sosiologi FIS UNJ

Mahasiswa Pendidikan Sosiologi FIS UNJ

Selanjutnya

Tutup

Love

Cinta dan Kaitannya dengan Pemuda

21 Oktober 2021   08:39 Diperbarui: 21 Oktober 2021   08:50 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Apakah kalian merupakan seorang pemuda? Dan apakah kalian tau apa itu pemuda? Mari kita coba bahas. Pemuda merupakan sesosok laki-laki dan perempuan yang telah masuk ke dalam tahap dewasa. Dalam UU No. 40 Tahun 2009 Tentang Kepemudaan Pasal 1 ayat 1 menjelaskan bahwa pemuda adalah warga negara Indonesia yang memasuki periode penting pertumbuhan dan perkembangan yang berusia 16 sampai 30 tahun. Kemudian, menurut salah satu psikolog asal Amerika, Kenneth Kenniston menjelaskan bahwa pemuda merupakan masa transisi antara masa remaja dan masa dewasa, dan perjuangan antara membangun pribadi yang mandiri dan menjadi terlibat secara sosial. Secara sosial, pemuda ialah individu yang selalu aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dalam rangka membuat tujuan hidupnya berarti bagi manusia lain. Sementara, secara psikologis, pemuda adalah individu dengan karakter yang dinamis, bahkan bergejolak dan optimis namun belum memiliki pengendalian emosi yang stabil.

Cinta merupakan bentuk emosi manusia yang paling dalam dan paling diharapkan. Manusia mungkin akan berbohong, menipu, mencuri dan bahkan membunuh atas nama cinta serta lebih baik mati daripada kehilangan cinta. Cinta dapat meliputi setiap orang dan dari berbagai tingkatan usia, kira-kira seperti itu pengertian cinta yang dijelaskan oleh Robert J. Sternberg. Sementara menurut Hendrick dan Hendrick, tak ada satupun fenomena yang menggambarkan apa itu cinta. Sebab, cinta adalah seperangkat keadaan emosional dan mental yang kompleks. Setiap individu juga mengalami tipe-tipe cinta yang berbeda-beda bentuk serta kualitasnya. Berbeda dengan pendapat Sigmund Freud yang menjelaskan bahwa cinta merupakan insting untuk bertahan hidup dan membawa persatuan antar dua manusia. Bisa disimpulkan bahwa cinta merupakan seperangkat keadaan emosional dan mental yang kompleks yang mempengaruhi cara berpikir, perasaan dan tingkah laku seseorang.

Ketika bicara cinta,kita juga bicara tentang dua sifat cinta, yaitu altruisme dan egoisme.

Alturisme: Rela berkorban

Egoisme: Mementingkan diri sendiri

Ketika mencari cinta, kita ingin menemukan kepuasan. Dari situlah kenapa cinta itu selalu bertentangan. Ketika kita rela berkorban, di saat yang sama kita juga egois karena dengan berkorban kita telah memaksakan hasrat diri.

Cinta merupakan sebuah cerita yang ditulis oleh seseorang mencakup suatu perasaan kasih yang mendalam terhadap orang lain atau suatu emosi yang kuat penuh kasih sayang terhadap seseorang yang bersifat positif serta memiliki pengaruh positif. Teori yang paling terkenal mengenai cinta adalah teori yang dikemukakan oleh seorang ahli bernama Robert Stenberg yang dikenal dengan teori Stenberg's triangular of love Sternberg yang mengemukakan bahwa cinta memiliki tiga komponen, yaitu: keintiman (intimacy), hasrat (passion), dan komitmen (commitment).

1.Keintiman (intimacy)

Perasaan dalam suatu hubungan yang meningkatkan kedekatan, keterikatan, dan keterkaitan merupakakn sebuah keintiman. Dengan kata lain bahwa intim mengandung pengertian sebagai elemen afeksi yang mendorong individu untuk selalu melakukan kedekatan emosional dengan orang yang dia cintai. Indikasi dari komponen keintiman diantaranya adalah:

a).Keinginan meningkatkan kesejahteraan dari orang yang dicintai. Seseorang akan memperhatikan kebutuhan dari orang yang dicintai, kemudian meningkatkan kesejahteraan dirinya sendiri. Dengan harapan tindakan tersebut akan mendapatkan balasan dari orang yang dicintai.

b).Mengalami kebahagiaan bersama yang dicintai. Seseorang akan menikmati kegiatan yang ia jalankan bersama pasangan. Ketika melakukan kegiatan bersama-sama maka pasangan akan menikmatinya dan membentuk sebuah kenangan-kenangan yang mungkin akan bisa diingat pada masa-masa sulit di waktu yang akan datang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun