Mohon tunggu...
Muhammad NaufalMuafa
Muhammad NaufalMuafa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Universitas Sebelas Maret

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Universitas Sebelas Maret (UNS) Kerahkan Mahasiswa KKN dalam Masa Pandemi Covid-19 di Kampung Ngoresan, Jebres, Surakarta

9 Juli 2020   14:24 Diperbarui: 9 Juli 2020   16:13 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(SURAKARTA, 9 Juli 2020) Dalam rangka membantu penanggulangan Covid-19, Universitas Sebelas Maret (UNS) telah menyelenggarakan KKN UNS Era Covid-19 yang dilakukan 45 hari, mulai bulan Mei hingga Juni. Kegiatan KKN ini merupakan salah satu cara UNS menjalankan Program Pengabdian Kepada Masyarakat. Namun, tidak seperti KKN yang biasa dilakukan, pada masa pandemi ini KKN dilakukan secara individu oleh masing-masing mahasiswa UNS yang tersebar di berbagai daerah mencakup seluruh Indonesia.

Salah seorang mahasiswa UNS dari Program Studi S1 Agribisnis, Muhammad Naufal Mu'afa melaksanakaan KKN UNS Era Covid-19 tersebut di wilayah RT 02 RW 17 Kampung Ngoresan, Jebres, Kota Surakarta. Dalam melaksanakan kegiatan KKN UNS Era COVID-19 tersebut Naufal dibimbing langsung oleh Bapak Dr. Islahuzzaman Nuryadin, S. Pd., M.Or, salah seorang dosen UNS yang diamanatkan untuk menjadi pembimbing lapangan mahasiswa KKN. "Saya bersyukur, berbagai kegiatan sosialisasi dan edukasi terkait pemahaman Covid-19 dapat terlaksana dengan baik dan lancar berkat bantuan dari masyarakat sekitar yang sangat mendukung kegiatan ini" ujar Naufal. 

Dokumentasi pribadi
Dokumentasi pribadi

Kegiatan KKN yang dilakukan ini mengusung tema "Supporting Pemahaman Masyarakat terhadap COVID-19". Terdapat 4 program yang dijalankan dalam kegiatan KKN ini. Program yang pertama adalah peningkatan pemahaman mengenai COVID-19. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai bahaya COVID-19 dengan mengenalkan kepada masyarakat terkait virus corona, baik perilaku penyebaran, fakta-fakta mengenai corona, maupun update berita corona melalui media online maupun offline berupa spanduk dan poster.

Program kedua adalah peningkatan pemahaman mengenai pentingnya kebersihan tangan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya kebersihan tangan dalam meminimalisir penyebaran COVID-19 dengan memberi informasi kepada masyarakat mengenai penyebaran virus melalui tangan, pentingnya cuci tangan, cara cuci tangan yang baik, penggunaan handsanitizer, maupun cara pembuatan handsanitizer.

Program ketiga adalah peningkatan pemahaman mengenai pentingnya penggunaan masker untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya masker dalam melindungi diri dari COVID-19, dengan memberi informasi kepada masyarakat terkait infeksi virus corona melalui saluran pernapasan, pentingnya penggunaan masker, maupun cara membuat masker. Program terakhir adalah peningkatan pemahaman PHBS yang bertujuan untuk membangun budaya PHBS di kalangan masyarakat, dimana kebersihan dan kesehatan akan sangat berpengaruh dalam meminimalisir penyebaran COVID-19. Keempat program ini mampu membuat masyarakat mulai memahami pentingnya pencegahan penyebaran COVID-19 dengan tertib menggunakan masker, rajin menjaga kebersihan tangan dan menerapkan PHBS. Beberapa masyarakat mulai menyadari tentang bahaya COVID-19 dengan melakukan pencegahan yang diperlukan, tetapi pengawasan oleh pihak yang jauh lebih berwenang harus terus dilakukan agar masyarakat senantiasa patuh, tertib, dan waspada terhadap penularan COVID-19.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun