Mohon tunggu...
Muh Sutri Mansyah
Muh Sutri Mansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Hidup ini penuh dengan berbagai jejak, ku wajibkan diriku untuk menulis untuk mendapatkan jejakku.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Rajin SKS, Saat Ada Maunya

27 Oktober 2015   03:18 Diperbarui: 27 Oktober 2015   03:56 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

      Mahasiswa secara harfiah mempunyai 2 buah kata menurut KBBI, yaitu Maha artinya besar, sedangkan siswa artinya seorang murid, dan apabila digabungkan menjadi mahasiswa dapat diartikan “orang yang belajar di perguan tinggi”.

      Pada dewasa ini, perilaku yang telah lumrah dilakukan oleh mahasiswa telah menjamuri hampir setiap perguruan tinggi baik negeri maupun swasta, MABA sedikit demi sedikit mencoba untuk dapat beradaptasi dengan keadaan dunia kampus sekitar, persoalan yang telah hampir setiap mahasiswa baru yang baru alami dalam menempuh pendidikan.

      Tetapi percaya atau tidak, sampai sekarang yang dikatakan dulunya dianggap sebagai mahasiswa baru dan sekarang menjadi mahasiswa lama (MALA) masih terlihat belum dapat melepaskan kebiasaan menggunakan Sistem Kebut Semalam (SKS), perilaku ini telah menjamuri kalangan mahasiswa yang dianggap sebagai kaum intelektual yang sampai saat masih menggunakan metode konvensional dalam melakukan pembelajaran secara mandiri atau dapat disebut sebagai bekas metode belajar dari masa SMA yang diterapkan oleh mahasiswa sendiri.

     Awal dari perilaku ini belaka, MABA maupun MALA secara kolektif mempunyai tanggung jawab untuk dapat menjalankan kewajibannya sebagai mahasiswa untuk dapat membaca buku setiap mata kuliah baik buku yang direkomendasikan oleh dosen untuk menjadi literatur ataupun mahasiswa mencari sendiri dan buku lain sebagai pelengkap.

      Minat membaca pada dewasa ini, telah mengalami retrogasi dalam menjelajahi sejuta pengetahuan yang berada didalam setiap lembaran pada setiap buku tersebut, ketidakfokusan mahasiswa baik MABA maupun MALA telah mempengaruhi pemikirannya, segala kewajibannya yang tidak acuh oleh hal-hal yang tidak mempunyai relevansi dalam mengembangkan ilmu yang digeluti selama kuliah.

     Sehingga secara kolektif harus diubah paradigma yang digunakan oleh mahasiswa baik MALA maupun MABA, karena percaya atau tidak mahasiswa yang masih menerapkan metode bawaan dari SMA yaitu sistem kebut semalam (SKS) akan mengalami kesulitan dalam mengembang ilmu yang telah didapatkan selama berkuliah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun