Mohon tunggu...
M Nur Muafi
M Nur Muafi Mohon Tunggu... Penulis - Pokemon kecil

Kisah perjalanan panjang menjadi manusia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Waktu, Aku Mencintaimu

3 Februari 2019   23:04 Diperbarui: 3 Februari 2019   23:45 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Duduklah sejenak dan mari menikmati secangkir kisah bersamaku.
Jika kau lelah, baringkanlah kepalamu di pangkuanku, tidurlah.


Katupkan bibir tipismu dan pejamkanlah matamu
Senja telah menantimu, sayangku.
Dengan gaun baru
terbuatnya dari rajut raut masalalu yang telah berlalu.

Lihatlah di celah jendela,
Betapa rupa gelisah, resah, patah dan jalan retak telah membuatmu tersesat disana.

Bawalah payung ini untuk menemanimu
Agar kau sanggup berjalan
melalui hujan baru, februari

Di ranting-ranting hujan yang berjatuhan.
Katamu, kita adalah resah miskin yang bertanya apa saja, pada sebuah pertemuan.



Kapan ada waktu, 

untuk kita bertemu lagi ...?

Malang, 03 Februari 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun