Mohon tunggu...
Felix Tani
Felix Tani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Sosiolog dan Penutur Kaldera Toba

Memahami peristiwa dan fenomena sosial dari sudut pandang Sosiologi. Berkisah tentang ekologi manusia Kaldera Toba.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

[Poltak #038] Penjaja Gula-Gula Susu

25 Januari 2021   12:28 Diperbarui: 25 Januari 2021   13:59 330
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri, diolah sendiri

Tapi Poltak tak bersedih hati.  Dia memang sudah berniat berhenti menjadi penjaja gula-gula. Bukan karena neneknya mundur sebagai pemodal.   Bukan pula karena sudah berhasil menenggak sebotol limun berkat laba usaha lima rupiah.  

Bukan, bukan karena itu.  Ada alasan yang lebih mendasar, menyangkut harga diri Poltak sebagai laki-laki.

"Poltak!"  Terngiang kembali suara melengking Berta tadi, saat bubaran sekolah.  Tiur berdiri melotot di sampingnya, menguatkan lengking suara itu. Kedua pesaingnya itu seakan bersiap melahap Poltak.

"Kau tahu, Poltak?" Suara Berta tetap melengking , mata Tiur tetap melotot.  "Menjajakan gula-gula itu pekerjaan perempuan.  Kau perempuankah, Poltak?"  (Bersambung).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun