Mohon tunggu...
Monika Ekowati
Monika Ekowati Mohon Tunggu... Guru - Seorang biarawati Tarekat SND--> ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Betapa indahnya hidup ini, betapa saya mencintai hidup ini, namun hanya DIA yang paling indah dalam Surga-Nya dan dalam hidupku ini, saya akan mencintai dan mengabdi DIA dalam hidupku ini ARTIKEL yang kutulis ini khusus untuk KOMPASIANA Jika muncul di SITUS lain berarti telah DIJIPLAK tanpa IJIN PENULIS !

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cinta Titik Tanpa Koma

5 Juni 2021   13:48 Diperbarui: 5 Juni 2021   13:51 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cinta titik tanpa koma ( pixabay.com)

Embun  membilas  hati  yang  lugas,

Mencari  cinta  yang  tanpa  batas

Di lubuk  nurani  yang  hening

Terpantul,  swara  nan  bening

Aku  mencintaimu  tanpa  syarat, titik.

Tanpa  koma, tanda  tanya  pun  tanda  baca.

Cinta  itu  melebur  indah  diantara  hari  hari.

Mewarnai  hidup seperti  warna  warninya  bianglala

Perlu  perjuangan, ketekunan, kesetiaan

Identitas  diri dan  karakter  terpuji.

Dalam  moment  berahmat  yang  unik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun