Mohon tunggu...
Muhammad Syaifudin
Muhammad Syaifudin Mohon Tunggu... Founder Mahaba School Semarang

Setiap apa yang kamu lihat, dengar, dan rasakan adalah pendidikan jika kamu sadar sepenuhnya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tunjangan Profesi Guru 2025: Antara Percepatan, Kepastian, dan Tantangan

30 Juni 2025   08:47 Diperbarui: 30 Juni 2025   08:47 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
TPG - Tunjangan Profesi Guru  2025 (Sumber : Canva Design Pribadi)

Kebijakan penyaluran langsung TPG ini bukan sekadar urusan pencairan. Ia adalah cermin dari bagaimana negara melihat guru. Jika sebelumnya guru harus menunggu, menebak-nebak, bahkan meminjam karena haknya belum cair, kini sistem ini memberi ruang untuk bernapas.

Lebih dari itu, sistem ini mengembalikan martabat. Bahwa menjadi guru bukan hanya soal pengabdian, tapi juga pengakuan. Bahwa guru bukan buruh birokrasi yang harus mengejar-ngejar surat, tetapi insan profesional yang berhak mendapatkan haknya tepat waktu.

Tugas kita kini bukan hanya menikmati perubahan, tetapi juga mengawal agar sistem ini terus membaik. Pengawasan publik, literasi digital guru, dan transparansi pusat harus berjalan beriringan.

Jika guru mendapat haknya tanpa beban, maka mereka akan lebih ringan menjalankan tugas berat: mendidik generasi yang lebih baik. Dan jika negara berani memberi kepercayaan kepada guru, maka guru pun akan memberikan yang terbaik untuk negeri. Mari kita jaga kebijakan baik ini. Karena ketika tunjangan menjadi lebih manusiawi, pendidikan akan menjadi lebih bermakna.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun