Mohon tunggu...
Moch Farrel Ferdiansyah
Moch Farrel Ferdiansyah Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hobi Traveling

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Bonus Demografi Indonesia: Keuntungan atau Ancaman?

27 April 2025   22:29 Diperbarui: 27 April 2025   22:29 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bonus Demografi dapat menjadi keuntungan dan ancaman tergantung dengan bagaimana Pemerintah Indonesia mempersiapkan penduduk usia produktifnya pada saat ini. Sebab, tanpa persiapan yang matang Bonus Demografi tersebut bisa menjadi Beban Demografi di masa mendatang. Usia produktif atau anak muda Indonesia dan Pemerintah Indonesia sama-sama berperan penting sebagai penentu utama atas keberhasilan rencana pemanfaatan Bonus Demografi di Indonesia. Tidak hanya bergantung pada peran anak muda sebagai aktor saja, tapi juga peran pemerintah sebagai fasilitator bagi karir anak muda di masa depan. Maka, dibutuhkan sebuah kesiapan dari pihak pemerintah yang juga memiliki peran penting dalam mewujudkan cita-cita Bonus Demografi Indonesia. Untuk mengelola Bonus Demografi, Pemerintah Indonesia sebaiknya membentuk kebijakan yang berorientasi pada penciptaan lapangan pekerjaan, pendidikan, dan kestabilan dalam negeri guna menjawab tantangan Bonus Demografinya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun