Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tentang Laki-laki Luka

12 Juni 2019   07:25 Diperbarui: 12 Juni 2019   07:28 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada kabar yang dibisikan lirih oleh tiupan angin senja di persimpangan jalan antara aku dan kamu

Ada ranting patah yang suaranya menggema di sepinya hatiku dan hatimu sebelum kata perpisahan dapat dieja menjadi sebuah kata

Ada hujan yang tertunda oleh badai menuju selatan kota seperti sedang melepaskan duka yang terlukis di bagian paling tengah potongan hatinya

Kicau burung berubah menjadi rintihan laki laki luka 

Dan laki laki itu tengadah menantang langit

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun