Mohon tunggu...
mochamad luthfi
mochamad luthfi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - warga sipil yang terus berjuang untuk hidup
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pernah lugu pernah lucu dan tak bijaksana dalam merawat cita-cita. Seorang pecinta alam yang naik gunung nitip ke teman. yang terbaik jadi manis, dan pahit tak jadi tangis

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Sinopsis Drama Korea Itaewon Class dan Lokasi Syutingnya

21 Juli 2021   13:03 Diperbarui: 21 Juli 2021   13:14 1224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Drama Korea Itaewon Class (Foto: shopify.com)

Mochamad Luthfi - Drakor Itaewon Class tayang sejak 31 Januari 2020 mendapatkan sambut baik oleh para penikmat drama Korea di seluruh dunia. Serial ini terinspirasi dari Webtoon dengan judul yang sama. Serial ini juga yang pertama di produksi oleh perusahaan film Showbox.

Dalam episode terakhirnya, drama korea ini mendapat peringkat 16,548% dari penonton nasional. Hal tersebut membuat drama ini mendapatkan peringkat tertinggi nomor enam di TV kabel Korea. Kesuksesan yang didapat tentu tidak secara kebetulan mengingat persaingan yang cukup ketat.

Kesuksesannya tersebut tentu diikuti kerja keras dari semua tim. Tim kameramen yang mampu mendapatkan gambar terbaik, aktor dengan akting yang baik, jalan cerita yang luar biasa dan lain sebagainya. Tentu proses tidak akan mengkhianati hasil.

Sinopsis Drakor Itaewon Class

Drama Korea ini bercerita tentang kehidupan Park Sae Roy yang diperankan oleh Park Seo-joon. Park Sae Roy adalah pemuda pekerja keras yang tidak akan kompromi dengan korupsi dan ketidakadilan. Cerita mulai menegangkan saat Park Sae Roy masuk sekolah.

Tidak seperti anak-anak kebanyakan yang hari pertama sekolah menengah mengikuti program kakak tingkat. Berpakaian konyol, bertingkah aneh dan lain sebagainya. Namun berbeda dengan yang dilakukan Park Sae Roy

Saat hari pertama masuk sekolah menengah, ia menghajar Jang Geung Won. Hal tersebut ia lakukan lantaran Jang Geung won menindas anak lain. Melihat kejadian itu jiwa keadilan dalam dirinya mulai berontak.

Jang Geun wong bukanlah anak sembarangan. Dia adalah anak seorang CEO bernama Jang Dae Hee yang diperankan oleh Yoo Jae Myung. Jang Dae Hae memiliki bisnis kuliner yang bisa dibilang sukses, yaitu restoran Jangga.

Ayah Park Sae Roy ternyata bekerja dalam restoran tersebut. Jang Dae Hee yang melihat kesempatan ini coba memanfaatkan kekuasaannya. Yakni dengan menyuruh Park Sae Roy meminta maaf kepada anaknya.

Hal ini bertolak belakang dengan prinsip yang dipegang kuat oleh Park Sae Roy. Meminta maaf dan keadaan akan membaik namun harga dirinya dipertaruhkan. Atau tetap pada pendiriannya namun sang ayah terancam dikeluarkan.

Jelas saja Park Sae Roy menolaknya dan dirinya masuk dalam masalah baru. Yakni dikeluarkan dari sekolah dan ayahnya dikeluarkan dari restoran tempatnya bekerja. Tidak cukup sampai disitu muncul masalah baru yang membuatnya semakin terpukul.

Ayahnya meninggal dalam sebuah kecelakaan sepeda motor. Kecelakaan tersebut disebabkan oleh mantan teman Jang Geung Won. Dengan berbagai masalah yang menimpanya tersebut, Park Sae Roy mencoba melakukan balas dendam pada Jang Geun Won.

Dirinya ditangkap pihak kepolisian dan mendapat hukuman penjara karena tindak kekerasan yang ia lakukan. Merasa diperlakukan tidak adil, Park Sae Roy memutuskan akan membalas dendam kepada jang Dae Hee beserta putranya dan menghancurkan restoran Jangga.

Menghancurkan restoran bukan berarti merusak restoran dan berbuat seenaknya. Namun lebih ke mengubah emosi balas dendam menjadi energi positif untuk bangkit. Bangkit untuk mendirikan restoran dan mengalahkan restoran Jangga.

Setelah Bebas Dari Penjara

Setelah bebas dari penjara karena masa tahanannya habis bukan karena melarikan diri. Ia ke Itaewon Seoul dan mulai membuka restorannya sendiri. Selebgram Jo Yi Seo yang diperankan Kim Da Mi ikut bergabung dan menjadi manajer.

Dengan menjadikan seorang influencer sebagai manajer. Setidaknya masalah untuk promosi bisa sedikit teratasi. Dirinya bisa memanfaatkan kepopulerannya dan pengetahuannya sebagai media promosi. Salah satu trik untuk mengurangi biaya iklan.

Meskipun dirinya di penjara, dendam dan amarah yang selama ini dipendam ternyata masih ada. Dirinya lalu menjalin silaturahmi yang kuat dengan pemuda lainnya yang tidak berbeda jauh dengannya. Yakni keras kepala dan tidak takut siapapun dan mengajaknya kerja sama.

Park Sae Roy mengajak untuk mendirikan restoran dengan modal seadanya. Dengan gotong royong, pelan tapi pasti impiannya mendirikan restoran mulai tercapai. Meskipun belum sebesar Jangga namun mereka tetap konsisten.

Mereka mulai menyusun strategi untuk membesarkan restorannya bersama dengan teman-temannya. Suka duka mereka lewati bersama demi tercapainya tujuan bersama. Disitu kamu akan melihat keseruan dan konflik yang mulai muncul lagi.

Banyak konflik yang terjadi selama proses membesarkan restorannya. Dari hal-hal kecil seperti percintaan sampai masalah yang lebih rumit lagi. Namun mereka bisa menyikapinya secara dewasa dan matang. Hal inilah yang harus dijadikan contoh dalam membangun bisnis.

Alasan Kenapa Kamu Harus Menonton Serial Itaewon Class:

Jalan Cerita dan Konsep yang Diusung

Bukan rahasia lagi jika jalan cerita dalam drama korea ini diambil dari Webtoon yang cukup populer di Korea. Tidak hanya judulnya saja yang sama, genrenya juga sama yakni friendship youth. Park Seo Joon yang dipilih sebagai pemeran utamanya menjadi Park Sae Roy.

Pengambilan ide dari Webtoon yang sudah terkenal ini seakan merealisasikan imajinasi para pembacanya. Setiap adegan dieksekusi secara matang dan baik. Sehingga mampu memberikan penampilan yang maksimal kepada setiap penonton.

Park Sae Roy yang dengan luka di masa lalu yang membuatnya kehilangan ayah dan harus mendekam di penjara. Dirinya berambisi mendirikan restoran bernama DanBam. Dalam usahanya, ia dibantu beberapa temannya, salah satunya adalah Jo Yi Seo yang sekaligus manajer.

Mendirikan bisnis dengan alasan untuk membalas dendam tentu cukup sulit. Terlebih dirinya tidak memiliki pengalaman dalam hal bisnis. Meskipun bermimpi mendirikan DanBam dalam tujuh tahun, ternyata mimpi saja tidak cukup.

Diperlukan kerja keras tak kenal lelah setiap harinya. Ia sering mengalami jatuh bangun dan kegagalan selama menjalankan bisnisnya. Drama Korea ini tidak berfokus pada kisah cinta aktornya seperti kebanyakan drakor meskipun ada kisah cinta namun hanya sebagai pemanis.

Ada beberapa momen-momen romantis selama durasi film. Namun, momen romantis tersebut hanya sebagai bumbu supaya ceritanya semakin menarik. Sebagian besar kamu akan dibawa melihat realita kehidupan yang sering terjadi dalam kehidupan sekitar.

Secara garis besar drakor ini lebih mengangkat perjuangan dari Park Sae Roy bersama stafnya. Cerita yang disajikan tidak kaku dan enak dinikmati sembari istirahat selepas kerja. Malahan drakor ini mampu menghibur dengan beberapa adegan lucu tanpa merusak jalan ceritanya.

Kamu juga akan dimanjakan dengan editing serta cinematography yang disajikan. Improvisasi yang dilakukan setiap aktor tidak terkesan berlebihan atau memaksakan. Konsep dan jalan ceritanya bisa dibilang cukup mirip dengan versi webtoonnya.

Hal ini tentunya perlu diperhatikan agar tidak mengganggu imajinasi pembaca yang sudah membaca Webtoonnya. Bisa dibilang drakor Itaewon Class ini merealisasikan imajinasi pembaca webtoon jadi tidak mengecewakan.

Jadi ini bisa menjadi alternatif menonton drama korea. Jika kamu sedang bosan dengan kisah cinta-cintaan. Menonton perjuangan hidup seperti ini akan membuatmu lebih bersemangat dan lebih berambisi untuk meraihnya.

Nilai Kehidupan

Selain hiburan yang bisa kamu dapatkan. Kamu juga akan mendapat pelajaran kehidupan yang bisa diterapkan dalam kehidupan. Cerita yang menarik patut menjadi inspirasi anak muda untuk bekerja lebih keras lagi demi meraih impian.

Perbedaan yang bisa kamu temukan dari drama ini adalah berani mengangkat isu-isu sensitif di tengah masyarakat. Isu-isu yang diangkat terbilang masih tabu bahkan di negaranya sendiri. Seperti isu rasisme pada kulit hitam, feminisme, LGBT juga Bullying.

Secara umum drama ini lebih condong pada kehidupan Park Sae Roy yang berjuang. Meski ambisi berjuang untuk sukses didasari rasa untuk balas dendam. Namun dirinya tetap pada pendiriannya untuk melakukannya dengan cara bersih dan tidak melanggar norma.

Selain menceritakan kerja keras untuk meraih kesuksesan. Secara tidak langsung tim produksi seperti menyampaikan pesan tersirat bahwa setiap cobaan selalu ada harapan. Misalnya dalam perjuangan mendirikan DanBam.

Park Sae Roy beserta staf dan temannya banyak mendapatkan masalah. Namun mereka selalu menyikapinya secara positif. Mereka tidak terpuruk lalu membuat story gorden dengan iringan lagu sedih. Mereka justru mencari solusi bersama-sama dan melakukan riset.

Bertabur Cameo

Dari awal penayangannya, drakor ini menampilkan banyak sekali publik figur Korea sebagai cameo. Penampilan mereka terasa alami dan tidak merusak cerita utama drakor ini. Hadirnya Park Bo Gum dalam episode terakhirnya sepertinya adalah hal banyak dinantikan.

Hal tersebut digunakan sebagai salah satu cara menarik minat penonton dan untuk membuatnya semakin meriah. Para cameo ini meskipun memiliki fans yang cukup banyak, mereka tidak mengambil begitu banyak bagian dalam film.

Tidak hanya itu saja, ada beberapa aktor terkenal lainnya seperti Jim Il Joong, Yoon Park, Kim Seong In Hong Seok Cheon dan lain sebagainya. Hadirnya mereka semua membuatnya semakin seru. Dan tidak memecah fokus penonton.

Soundtrack yang Mendukung Suasana

Totalitas dalam pembuatan serial drakor tidak bisa diragukan. Wajarlah jika banyak drakor sering menyita perhatian publik. Lagu atau soundtrack drakor yang dipilih selalu dipikirkan secara serius dan sejalan dengan tema film, baik dari lirik maupun musiknya.

Drama ini sendiri memiliki cukup banyak soundtrack yang digunakan. Dengan genre yang berbeda-beda. Tujuannya supaya penonton bisa hanyut dan semakin terbawa ke dalam emosi yang ditampilkan seperti sedih, senang, gembira, lucu dan lain sebagainya.

Misalnya saat sedih, kamu akan mendengarkan lagu Lee Chan Sol berjudul Still Fighting It atau dari The Feel berjudul The Boy dan Someday. Sehingga suasana akan tambah sedih menyayat hati. Dan hal serupa dilakukan juga dalam adegan yang lainnya.

Seperti saat adegan Park Sae Roy bersemangat bangkit atas kegagalannya. Kamu akan mendengarkan lagu dari Gaho berjudul Start. Dengan lagu yang cukup upbeat, kamu seolah diajak ikut merasakan semangat yang membara.

Bagi para fans BTS pasti akan senang karena karena V ikut mengisi soundtrack Itaewon Class. Lagu V berjudul Sweet Night menjadi soundtrack. Lagu akustik melow ini ia persembahkan sebagai bentuk dukungan kepada Park Seo Joon dalam menjalani perannya.

Hadirnya Karakter yang Unik

Karakter unik disini maksudnya adalah berani menampilkan tokoh yang menolak standarisasi penampilan aktor drama Korea. Misalnya tokoh Jo Yi Seo yang seorang influencer selebgram yang memiliki IQ 162. Ternyata mengalami sociopathic tendencies.

Gangguan mental tersebut membuat ia tega melakukan apapun untuk mendapatkan tujuannya. Dalam film ini akan ditampilkan bagaimana dirinya mengendalikan kelainannya tersebut. Sehingga ia bisa bersikap seperti manusia pada umumnya.

Ma Hyeon Yi seorang kepala chef DanBam ternyata seorang transgender. Ia selalu berusaha sekuat tenaga agar bisa diterima baik oleh lingkungannya. Meskipun di awal ia sedikit terganggu. Namun lambat laun semuanya akan mulai membaik.

Lalu karakter keturunan Afrika dengan Korea Tony Kim. Ia sering mendapatkan perlakuan kurang mengenakkan karena warna kulit. Kesemuanya itu membuat drama Korea ini terasa saling melengkapi dan menjadi lebih berwarna.

Persahabatan, loyalitas, kepercayaan dan saling dukung satu sama lain adalah kunci kesuksesan mereka dalam menjalankan restoran DanBam. Hubungan antara para tokoh membuatnya terasa hidup dan semakin seru untuk diikuti. 

Kehadiran Park Seo Joon

Tidak aneh rasanya jika drakor ini sangat membekas dalam ingatan para penonton. Banyak daya tarik yang ditampilkan juga akting yang terlihat natural. Wajar jika banyak penggemar yang menanti serial ini lagi.

Park Sae Roy yang diperankan Park Seo Joon memiliki potongan rambut yang mirip buah chestnut. Ia adalah seorang remaja dengan prinsip yang kuat dan akan mempertahankan prinsipnya. Baginya masa lalu bukanlah masalah dan terbukti ia tidak mempermasalahkan masa lalu temannya.

Terlepas dari rintangan dan perjuangannya, ada harapan yang selalu dikirimkan dalam drakor ini. Ia menjadi karakter yang menentang ketidakadilan. ia juga bersedia untuk membela siapapun yang ia temui meskipun membahayakan keselamatannya.

Setelah dirinya keluar penjara, misinya adalah mengalahkan perusahaan Jangga beserta orang-orang yang terlibat didalamnya. Keluarga Jangga harus bertanggung jawab atas kegagalannya sekolah dan meninggalnya sang ayah.

Lokasi Syuting KDrama Itaewon Class

Sesuai nama dari serial drakornya, pengambilan gambarnya dilakukan di Itaewon. Itaewon adalah pemukiman di Seoul Korea Selatan lebih tepatnya distrik Yongsan Gu. Lokasi yang digunakan untuk syuting cukup menarik untuk dikunjungi.

Beberapa lokasi lain yang diambil diantaranya:

Noksapyeong Bridge

Jembatan ini merupakan salah satu lokasi yang sekarang banyak mendapatkan perhatian. Jembatan ini adalah tempat Park Sae Roy melakukan olahraga pagi. Selain untuk olahraga, beberapa adegan juga dilakukan disana.

Namsan Baekbeom Square

Taman ini sudah dibangun sejak 1968 dengan pemandangan yang menakjubkan. Tidak heran jika lokasi ini dipilih sebagai lokasi syuting. Taman ini terletak di antara Central Square dan Childrens Square di Namsan Park.

DanBam Lama atau Undukjib

DanBam lama adalah salah satu tempat syuting drakor Itaewon Class yang sangat ikonik. Ternyata kedai ini adalah restoran yang benar-benar ada bernama Undukjib. Terletak di 57 Noksapyeong Daero 40 gil. Tempat ini adalah saksi kesuksesan.

DanBam Baru atau Oriole

Park Sae Roy memutuskan untuk memindahkan restorannya ke tempat baru setelah ada masalah dengan Jang Dae Hee. Restoran baru tersebut ada di kehidupan nyata bernama Oriole. Tempat ini berada di Seoul dan sudah terkenal.

Triple Street

Triple Street terletak di daerah Incheon. Tempat ini adalah salah satu pusat hiburan dan banyak terdapat restoran, mall sampai pertokoan. Disini juga terdapat taman yang digunakan Jo Yi Seo menyatakan cinta pada Park Sae Roy.

G Guest House

G Guest House adalah salah satu lokasi dimana Park Sae Roy secara tidak sengaja bertemu dengan Jo Yi Seo. Tempat ini dalam kehidupan nyata adalah sebuah penginapan. Jadi kalau kamu berkunjung ke Korea Selatan, tidak ada salahnya menginap disini.

Penutup

Itulah sinopsis serta alasan dan beberapa lokasi syuting drakor Itaewon Class yang bisa kamu kunjungi jika berlibur kesana. Memang jika sebuah film sukses dipasaran, lokasi syuting bisa ikut terkenal dan menjadi tempat wisata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun