Ghosting Di Era Digital: Refleksi Etika Komunikasi Interpersonal Dan Filsafat Keberadaan

Menurut filsafat eksistensial, Ini adalah cara untuk menghindari akuntabilitas eksistensial. Faktanya, menghindari komunikasi atau menolak untuk berpartisipasi dalam pertengkaran menunjukkan keterasingan dan kurangnya tujuan dalam hubungan interpersonal. Keautentikan dan keberanian untuk hadir sepenuhnya dalam hubungan termasuk saat menghadapi jarak atau perbedaan dituntut oleh filsafat eksistensial. Oleh karena itu, meningkatkan kesadaran kritis terhadap etika komunikasi digital sangat penting, terutama bagi generasi muda yang tumbuh dalam dunia yang serba cepat dan instan. Tujuan dari literasi digital dan pendidikan karakter haruslah untuk menumbuhkan gaya komunikasi yang lebih bijaksana, bermoral, dan berbelas kasih. Dengan cara ini, interaksi antarmanusia di era digital dapat berkembang dalam semangat saling menghormati dan mengakui keberadaan satu sama lain, mengurangi kejadian seperti ghosting.

REFERENSI  

DeVito, J. A. (2016). The Interpersonal Communication Book (14th ed.). Pearson. 

Fitriani, Y. (2020). "Fenomena Ghosting dalam Hubungan Percintaan Generasi Milenial." Jurnal Komunikasi dan Media, 2(1), 45--59. 

Halim, M. A. (2022). "Ghosting dan Krisis Etika dalam Relasi Digital." Jurnal Filsafat dan Sosial Humaniora, 5(2), 78--93. 

Kristiyanti, A. (2021). "Eksistensi dan Tanggung Jawab Sosial dalam Media Sosial." Jurnal Sosioteknologi, 20(2), 101--114. 

Kurniawan, H., Purwanto, D., & Siregar, R. S. (2024). Tindakan ghosting dalam keluarga mahasiswa Boyolali--Solo Raya ditinjau interaksionisme simbolik George Herbert Mead. Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 6(1), 101--120. 

Nurhadi, R. (2022). "Komunikasi Interpersonal dan Tantangan Etis di Era Digital." Jurnal Ilmu Komunikasi Indonesia, 7(3), 55--70. 

Putri, A. M., & Sari, D. (2021). "Etika Komunikasi Digital dan Perilaku Ghosting di Kalangan Mahasiswa." Jurnal Komunikasi Digital Indonesia, 3(2), 88-- 100. 

Sartre, J. P. (2021). Eksistensialisme adalah Humanisme (terj. Indonesia). Jakarta: Narasi. 

Sitinjak, E. S., Pujaastawa, I. B. G., & Darmawan, D. R. (2024). Fenomena ghosting dalam hubungan virtual di kalangan mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana. ULIL ALBAB: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 3(8), 224--233.