Mohon tunggu...
Muhammad Julijanto
Muhammad Julijanto Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah UIN Raden Mas Said Surakarta

Tuangkan apa yang ada di dalam pikiranmu, Karena itu adalah mutiara yang indah untuk dinikmati yang lain bila dituangkan, Tetapi bila dipendam hanya untuk diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Surga di Bawah Telapak Kaki Ibu

30 Desember 2023   05:21 Diperbarui: 30 Desember 2023   05:24 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indah Bersama Keluarga. Dokpri

Surga Di bawah Telapak Kaki Ibu

Oleh Muhammad Julijanto

Sore ini saya merasakan pikiran yang jernih cuaca yang cerah dan liburan anak-anak berkumpul semua di rumah.

Kini kami sudah menjadi orang tua semenjak orang tua sudah meninggal semua ayah ibu telah berpulang ke Rahmatullah demikian juga ayah ibu mertua dan nenek semuanya sudah meninggalkan kita.

Ini kakak adik-adik semuanya sudah menjadi yatim piatu demikian juga keluarga saya yang berada di jauh di sana.

Saat kumpul bersama kakak dan adik-adik sosok. Siapa yang bisa mengganti ibu untuk semuanya?. Apakah kakak pertama atau anak kedua atau anak ketiga atau anak ke-4 dan atau anak ke-5 mereka semuanya berpeluang untuk menjadi sosok ibu yang bisa menjadi panutan yang bisa menjadi pengayom yang bisa menjadi rujukan moral etik dalam membangun hubungan keluarga di keluarga besar kami.

Sosok ibu selalu dibutuhkan di dalam kehidupan sosial karena mereka pengayom kasih Ibu sepanjang masa Kasih Ibu tiada batas ketulusannya seperti sang surya menyinari dunia.

Kasih ibu Kepada Beta tak terhingga sepanjang masa demikian syair yang selalu terngiang pada tahun 80-an.

Bulan Desember menjadi bulan yang diperingati secara nasional sebagai hari ibu, untuk mengenang jasa-jasa ibu dan juga untuk memberikan penghormatan kepada para ibu yang masih mendampingi putra-putrinya tumbuh kembang memberi semangat moral untuk menjadi inspirator putra-putrinya pelaku sejarah bangsa.

Putra-putri bangsa terbaik lahir dari rahim ibu dan mendapat pendidikan yang cukup untuk eksis di masanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun