Mohon tunggu...
M. Jojo Rahardjo
M. Jojo Rahardjo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan.

Sejak 2015 menulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan. M. Jojo Rahardjo dan berbagai konten yang dibuatnya bisa ditemui di beberapa akun medsos lain.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bahaya Narcissism di Tahun Politik 2024

12 Mei 2022   12:37 Diperbarui: 20 September 2023   22:34 1356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hitler hidup dengan obat-obatan, bahkan bunuh diri saat ia bakal ditangkap tentara Rusia yang sudah memasuki Berlin. Hitler saat itu berlidung dalam bunker bersama beberapa orang kepercayaannya yang juga ikut bunuh diri.

Contoh lainnya adalah Alexander the Great (karena paranoid) membunuh beberapa orang kepercayaannya yang dicurigai berkhianat padanya. Iapun mati sangat muda sekali setelah kecanduan alkohol di masa terakhir hidupnya. Alexander bahkan berkuasa hanya sebentar saja, yaitu beberapa tahun saja.

Dominance

Sudah pasti narcissist merasa dominan terhadap orang lain, karena narcissist merasa dirinya besar, hebat, terbaik dan seterusnya. Ia merasa punya hak atau previlege yang lebih besar dari orang lain. Misalnya orang lain tidak pantas untuk menduduki posisi tertentu atau jabatan presiden kecuali dia, sehingga ia akan merebut jabatan itu atau tak mau turun atau digantikan oleh orang lain.

Jika ia mencalonkan diri untuk menjadi presiden, gubernur atau jabatan lain, maka ia akan menggunakan cara hitam, yaitu menjelek-jelekkan calon lain dengan menunggangi agama, menyebar fitnah, membuat tuduhan palsu, dan lain-lain. Misalnya ia akan menuduh atau menyebarkan kepada masyarakat awam, bahwa lawannya adalah penista agama, PKI, agen Cina, planga-plongo, dan lain-lain.

Ia melakukan semua itu dengan serius atau dengan meyakini 100% bahwa apa yang ia tuduhkan itu memang benar, sehingga masyarakat awam menjadi ikutan percaya.

Di lingkungan kerja, narcissist sudah pasti akan menjadi toxic bagi rekan kerja lainnya. Ia akan menjatuhkan pesaingnya dengan cara apapun. Tak boleh ada orang lain yang boleh diakui sebaik dirinya atau lebih baik dari dirinya.

Di dunia pertemanan, narcissist hanya mau membantu teman-temannya untuk mendapat puja-puji. Ia tidak akan membantu teman yang bakal menjadi lebih besar dari dirinya. Malahan ia akan berusaha untuk menjatuhkan teman yang berpotensi menjadi besar.

Tadi sudah saya beri kutipan dari sekolah bisnis di Perancis yang menganjurkan agar tidak merekrut mereka yang memiliki ciri narcissist. Sedangkan perusahaan rekruitment di Amerika menganjurkan agar waspada pada narcissist dengan memberikan beberapa cirinya.

Jadi narcissist itu memang toxic bagi lingkungannya, bagi negara, bahkan bagi kemanusiaan.

Penutup

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun