Semarang (29/07/2011) - Indonesia kini memasuki era revolusi industri 4.0. Hampir semua aspek kehidupan dilakukan menggunakan teknologi. Penggunaan teknologi yang terus meningkat pesat setiap harinya, membuat energi yang dibutuhkan juga semakin meningkat. Salah satu contohnya yakni penggunaan energi listrik.Â
Tingginya angka konsumsi penggunaan energi listrik menjadi problematika yang cukup serius karena tenaga listrik merupakan sumber energi yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Energi listrik yang biasa digunakan, bersumber dari bahan bakar fosil yang memiliki batas dan suatu saat akan habis. Sedangkan sumber energi baru dan terbarukan seperti matahari, angin, dan yang sumber energy lain belum mampu untuk memasok kebutuhan energi listrik yang dibutuhkan. Maka dari itu, selain perlu adanya upaya pemerintah untuk menunjang penyediaan energi listrik secara optimal dan terjangkau, perlu juga adanya upaya masyarakat untuk menghemat energi listrik.
Dari permasalahan tersebut, Shelyana Wulandari selaku Tim 2 KKN Universitas Diponegoro melakukan penyuluhan hemat energi melalui media poster kepada masyarakat RT 01 RW 02 Kelurahan Sarirejo, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang pada tanggal 28 Juli 2022. Poster berisi tips hemat energi yang mudah dan praktis dan bisa dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari mencabut colokan listrik, menjemur pakaian, dan lain-lain.Â
Dengan dilaksanakannya program ini, diharapkan dapat memberikan wawasan baru kepada masyarakat Kelurahan Sarirejo untuk lebih bijak dalam penggunaan energi listrik dalam upaya untuk mencegah krisis energi, mengurangi jumlah emisi karbon di udara, serta mengurangi lonjakan tagihan listrik rumah tangga dengan cara melakukan hal-hal kecil dan sederhana.
Penulis: Shelyana Wulandari (Teknologi Rekayasa Otomasi-2019)Â
DPL: dr. Farmaditya Eka Putra, M.Si.,Ph.DÂ
Lokasi: Kelurahan Sarirejo, Kecamatan Semarang Timur, Kota Semarang